Home / Nusantara

Jumat, 19 Agustus 2022 - 19:11 WIB

Ketua KADIN Jakarta Diana Dewi Dukung Peluncuran LPSKM

Penulis : Paulus Witomo

JAKARTA – PERISTIWA_INDONESIA.com – Ketua KADIN (Kamar Dagang Indonesia) Jakarta, Diana Dewi, menghadiri peluncuran LPKSM (Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat) di Hotel Sofyan, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18/08/2022.

Sebuah organisasi yang baru terbentuk guna membantu masyarakat, karena selama ini masih dipinggirkan.

Wakil Menteri Perdagangan RI, Jerry Sambuaga menjadi pembicara utama (Keynote Speech) pada acara Launching Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM).

Dalam kesempatan tersebut Wamendag menyampaikan, agar produk-produk lokal untuk didukung, memberikan afirmasi kepada produk lokal.

“Kita harus bangga menggunakan dan memanfaatkan produk lokal. Saya sendiri saja dari atas sampai bawah 100% menggunakan produk lokal (UMKM) Indonesia,” ucapnya bangga, Kamis (18/8/2022).

Wamendag menambahkan, bila ada hoaks di media bahwa Indonesia bergantung dengan import, dikatakan itu adalah tidak tepat.

“Yang tepat adalah ekspor kita lebih besar daripada impor kita. Jadi saya harap teman-teman dari LPKSM untuk bisa lebih mengetahui,” ujarnya.

Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo yang mengamanatkan kepada Kementerian Perdagangan untuk bisa mencapai neraca perdagangan surplus.

“Amanat yang disampaikan Bapak Presiden melalui Pak Menteri dan saya serta jajaran di Kementerian Perdagangan berhasil dan tercapai. Dan ini bukan hanya tugas dari Kemendag tapi kerja keras kita semua termasuk masyarakat, lintas lembaga dan pemerintah daerah untuk mencapai ini semua,” ucapnya.

Sementara dalam diskusi di acara yang sama, Ketua Kadin DKI Jakarta Diana Dewi mengatakan, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta menyambut baik dengan di launchingnya Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM), karena Kadin adalah sebagai wadah dunia usaha.

“Saya berharap LPKSM akan selalu memberikan hak-hak konsumen,” ucap Diana Dewi yang juga sebagai salah satu nara sumber dalam diskusi tersebut.

Diana menambahkan, masyarakat Indonesia sifatnya terlalu pemaaf dan lupa serta mengabaikan hak-haknya.

“Oleh karena itu, perlindungan konsumen diperlukan untuk menciptakan keamanan konsumen apalagi hubungan produsen dan konsumen adalah hubungan interaksi. Walau begitu, konsumen tidak selalu menjadi raja,” katanya.

Sudah banyak organisasi yang sama tetapi masih belum maksimal karena kesadaran masyarakat masih kurang akan haknya.

Di tempat yang sama, Ketua Komisi IV Badan Perlindungan Komisi Nasional (BPKN), Haris Munandar berharap LPKSM dapat bekerjasama dengan lembaga-lembaga didalam negeri maupun luar negeri.

“Saya berharap nantinya LPKSM dapat memberikan literasi dan membantu perlindungan kepada konsumen,” ucap Haris.

Acara Launching LPKSM Mandiri Harmonis Dinamis dan Diskusi Publik dengan mengangkat tema “Konsumen Merdeka Indonesia Kuat” ini diikuti oleh beberapa pelaku usaha dan juga masyarakat sebagai konsumen.

Kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti jaga jarak, cek suhu tubuh, memakai masker, selalu mencuci tangan dan selalu membawa hand sanitezer. (REL)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani Bersama TDM Laksanakan Karya Bakti Bersama Di Perbatasan

Nusantara

Pengurus PAC PP Padang Sidempuan Selatan Bersama Ranting Kelurahan Padang Matinggi Kembali Bagikan Takjil

Nusantara

Bobby Nasution ajak Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan Atasi Bersama Permasalahan Imigran

Nusantara

Komite Nasional Perlindungan Anak SMA Negeri 4 Mandau Terbentuk

Headline

Tim Koalisi Yalimo Menang, Klarifikasi Situasi Yang Terjadi di Yalimo

Nusantara

Belum ada tindak lanjut Pemkab Singkil tentang Perbaikan Jalan Lintas Desa Lae Sipola

Nusantara

Andalkan Donatur Penataan Fly Over Cileungsi Bakal Gagal

Nusantara

Pelaku Cabul Tak Kunjung di Tahan, PBST Gelar Demo: Tangkap Camat Pinangsori Pelaku Cabul Terhadap anak!