Penulis : Paulus Witomo
Jakarta-PERISTIWAINDONESIA.com
Rapat kerja nasional Laskar Anti Korupsi Indonesia yang berlangsung selama tiga hari terhitung dari tanggal 26 Juli 2022 sampai dengan 28 Juli 2022 dilaksanakan di Gedung Padepokan Pencak silat Taman Mini Indonesia Indah. (26/7/22)
Rakernas ini tampak dihadiri dari perwakilan 34 provinsi seluruh Indonesia, yang diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan mars bersama paduan suara Srikandi DPD laki DKI Jakarta.
Dilanjutkan dengan sambutan dari ketua umum DPP Laskar Anti Korupsi Indonesia Burhanuddin Abdullah SH. menjelaskan, “Hari ini kita bersama sama dapat hadir dalam sebuah acara silaturahmi sekaligus sebagai penyaluran aspirasi demi keberlanjutan dan juga kemajuan organisasi,” Ucapnya
“Hari ini saya lihat sudah berjalan acara pembukaan rapat kerja nasional dan dilaksanakan dengan hikmat dan tadi sudah ada juga pengantar untuk acara Rakernas, besok tentunya banyak hal yang dilakukan, baik yang dilakukan oleh teman-teman di pusat maupun di daerah, jadi di situ ada masalah penegakan hukum, ada juga yang berkaitan dengan upaya pencegahan,” imbuh Ketum LAKI.
Masih ditempat yang sama Kepala divisi advokasi DPP LAKI ikut mengatakan, “kita sudah seharusnya memberi edukasi sejak awal dari anak-anak sekolah dasar, sekolah menengah untuk diberitahukan atau digambarkan mengenai pendidikan korupsi itu, bagaimana baiknya, karena dari sisi pencegahannya yang harus dilihat, karena selama ini kan banyak yang diberantas tapi tetap banyak juga korupsinya Jadi ada satu yang masih kurang di sini yaitu aspek pencegahannya,” ungkap Doktor Dian Adriawan Daeng Tawang S.H. M.H. kepada awak media.
“Cara yang seperti sekarang ini, akan selesai dan sudah punya konsep-konsep diantaranya itu, ketika pemberian sanksi pidana itu kepada pemerintah dalam nilai-nilai kepada eksekutif, kemudian badan usaha eksekutif dan legislatif dan diakhiri kasih juga kepada kelompok masyarakat.” Pungkasnya.(REL)