Home / Headline / Kesehatan

Jumat, 10 November 2023 - 19:02 WIB

Di Sumatera Utara akan di Gelar Rehabilitasi Massal Gratis, Pangdam I/BB Beri Penjelasan.

Penulis, Sahiluddin Lumban gaol

SUMUT  | PERISTIWA INDONESIA.COM. Pangdam I/BB Mayjen Mochammad Hasan akan gelar Rehabilitasi Massal yang akan dilaksanakan di Rindam di Kota Pematang Siantar, dan di Brimob Medan di Sampali.

Hal itu dikatakan Mochammad Hasan kepada Wartawan saat di Taman Makam Pahlawan, Kota Medan, Jum’at (10-11-2023).

Lebih lanjut diungkapkan dan mengaku diperintahkan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo atau Jokowi untuk melaksanakan Rehabilitasi Massal.

Mochammad Hasan pun mengimbau agar Warga mendaftarkan keluarganya yang pengguna narkoba.

“Saya bersama Pak Kapolda, artinya ada 10 Provinsi, sudah mendapat Perintah dari Pak Presiden untuk melaksanakan Rehabilitasi secara massal,” Katanya.

“Jadi Rehabilitasi ini dilaksanakan di lembaga Pendidikan TNI dan Polri. Di tempat kita, itu akan dilaksanakan di Rindam di Kota Pematang Siantar, dan di Brimob Medan di Sampali,” Sambungnya.Lebih lanjut diungkapkan dan mengaku diperintahkan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo atau Jokowi untuk melaksanakan Rehabilitasi Massal.

Mochammad Hasan pun mengimbau agar Warga mendaftarkan keluarganya yang pengguna narkoba.

“Saya bersama Pak Kapolda, artinya ada 10 Provinsi, sudah mendapat Perintah dari Pak Presiden untuk melaksanakan Rehabilitasi secara massal,” Katanya.

“Jadi Rehabilitasi ini dilaksanakan di lembaga Pendidikan TNI dan Polri. Di tempat kita, itu akan dilaksanakan di Rindam di Kota Pematang Siantar, dan di Brimob Medan di Sampali,” Sambungnya.

Ia menuturkan, “Bahwa Rehabilitasi Massal itu digelar secara gratis. Oleh karena itu, Hasan berharap Warga secara sukarela dapat mendaftarkan keluarganya yang pengguna narkoba” Himbaunya.

“Silahkan bagi Warga yang keluarganya pengguna narkoba, secara kesadaran sendiri atau sukarela mendaftarkan diri ke Koramil atau Kapolsek,” Bebernya.

Ia menjelaskan, “Tim Pelatih dan asesmen dari pihak BNN telah dipersiapkan di tempat Rehabilitasi untuk melayani masyarakat” Ungkapnya.

“Kita tinggal tunggu pelaksanaannya saja. Jadi dalam waktu dekat ini kita punya target tersendiri untuk melaksanakan rehabilitasi,” Jelasnya.Ia menuturkan, “Bahwa Rehabilitasi Massal itu digelar secara gratis. Oleh karena itu, Hasan berharap Warga secara sukarela dapat mendaftarkan keluarganya yang pengguna narkoba” Himbaunya.

“Silahkan bagi Warga yang keluarganya pengguna narkoba, secara kesadaran sendiri atau sukarela mendaftarkan diri ke Koramil atau Kapolsek,” Bebernya.

Ia menjelaskan, “Tim Pelatih dan asesmen dari pihak BNN telah dipersiapkan di tempat Rehabilitasi untuk melayani masyarakat” Ungkapnya.

“Kita tinggal tunggu pelaksanaannya saja. Jadi dalam waktu dekat ini kita punya target tersendiri untuk melaksanakan rehabilitasi,” Jelasnya.

“Jadi gratis makan, pengobatan, perlengkapan, itu akan diberikan Pemerintah,” Imbuhnya.

“Dan ini Nasional dilaksanakan secara serentak 10 Provinsi yang rangking pengguna Narkoba tertinggi di Indonesia,” Pungkasnya. (Rossy)“Jadi gratis makan, pengobatan, perlengkapan, itu akan diberikan Pemerintah,” Imbuhnya.

“Dan ini Nasional dilaksanakan secara serentak 10 Provinsi yang rangking pengguna Narkoba tertinggi di Indonesia,” Pungkasnya.

Redaksi / Tim

Share :

Baca Juga

Daerah

Nota Keuangan RAPB Aceh TA 2021 Fokus Empat RKP Aceh

Kesehatan

Vaksin Sinovac Tiba di Banten, Polda Banten Kawal dan Jaga ketat Penyimpanannya

Daerah

Afandin Lantik 10 Pejabat di Jajaran Pemkab Langkat, Berikut Datanya

Daerah

Audensi dengan DPRD Serdang Bedagai, Faisal Hasrimy: Sinergitas Langkat dan Sergai Harus Kita Pertahankan
Pengurus UMKM Simalungun dan Warga Pematang Sidamanik foto bersama di Pendopo Ngatio

Daerah

Petani Kopi Terpuruk, UMKM Latih Warga Pematang Sidamanik Usaha Kuliner

Headline

Ketua Komisi IV DPR RI Reses di Lamsel Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh

Headline

Di CariTanah.id: Banyak Pilihan Tanah SHM Bogor Khusus Kawasan Megamendung, Puncak, dan Cisarua harga 1 Jutaan

Daerah

Pendeta Meninggal Dunia di Simalungun Diduga Terinfeksi Virus Covid-19