Home / Nusantara / Politik

Selasa, 3 November 2020 - 22:50 WIB

PA Tetapkan Muzakir Manaf Sebagai Cagub Aceh 2022 – 2027

Penulis: Zulkarnaini

Aceh Barat, PERISTIWAINDONESIA.com |

Rapat Pimpinan (Rapim) Dewan Pimpinan Aceh Partai Aceh (DPA-PA) di Hotel Meuligoe Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat berakhir, Minggu (1/11/2020) kemarin menghasilkan sejumlah rekomendasi.

Di antaranya, menetapkan Muzakir Manaf alias Mualem sebagai calon Gubernur Aceh pada pilkada 2022 mendatang. Tidak hanya itu, calon Wakil Gubernur juga akan dipilih dari internal partai. Tetapi siapa sosok yang akan diusung masih belum jelas.

“Partai Aceh menetapkan Muzakir Manaf sebagai calon Gubernur (Pilkada) 2022 mendatang dan ini sudah final tanpa bisa diganggu gugat lagi,” tegas Sekretaris Jenderal (Sekjen) PA H Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak kepada peristiwaindonesia.com, Minggu (1/11/2020), saat ditemui usai penutupan rapim di Hotel Meuligoe.

Abu Razak menjelaskan, penetapan Mualem ini merupakan bagian dari 22 butir rekomendasi yang ditelurkan dalam rapim tersebut, termasuk soal calon Wakil Gubernur yang akan mendampingi Mualem nanti. Abu Razak mengatakan, kebijakan partai kali ini akan memilih calon wakil dari internal partai.

Keputusan itu diambil setelah belajar dari kasus yang menimpa mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf. Dimana ketika Irwandi terjerat kasus hukum, citra partainya menjadi meredup dan yang ‘naik daun’ justru partai lain. Hal itu dikatakannya menjadi pelajaran berharga bagi Partai Aceh.

“Kasus tersebut menjadi pengalaman untuk partai Aceh, sehingga tidak menggandeng calon dari luar partai dan tetap dari internal,” pungkasnya.

Abu Razak memastikan PA memiliki cukup syarat untuk mengusung calon satu paket, mengingat partai tersebut memiliki 18 kursi di DPRA.

“Kita bukan tidak menerima (calon) dari partai lain, namun sokongan tetap kita terima,” imbuhnya.

Kebijakan mengusung calon satu paket itu, imbuh Sekjen Partai Aceh ini, tidak hanya berlaku di level provinsi, tetapi juga di kabupaten/kota.

“Untuk Calon kepala daerah yakni Bupati/Walikota tetap akan dipilih dari internal dan untuk wakil juga dari internal,” jelasnya (*)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Viral Polwan Cilik Ingin Seperti Kapolres Subang Ibu Sumarni

Nusantara

APPN Minta Bupati Copot Kadisdik Agam, Kajari Minta Masyarakat Laporkan

Nusantara

Menjamur !! Penyuntikan Gas Subsidi di Pasar Kecapi Pondok Melati Jatiwarna Terkesan Kebal Hukum. Minta APH Setempat Berantas Para Mafia Oplosan

Nusantara

Pemko Medan Lakukan Pemulihan Kota Melalui Pengembangan Ekonomi Lokal

Nusantara

Rumah Sakit Umum Daerah Sipirok Terkesan Jorok, Limbah Medis Banyak Berceceran Diduga Dana Pemeliharaan dan Kebersihan Tidak Tepat Guna dan Sasaran..!! Berpotensi KKN

Nusantara

Penyidik Kepolisian Dalam Kasus Itu Seyogyanya Terapkan Hukum Penyertaan Secara Benar Guna Pengungkapan Kemana Aliran Dana Kejahatan Si (DN) Berikan atau Habiskan dan Siapa Pun Turut Menikmati Dana Hasil Kejahatan Itu Wajib Menuai Efek Jera Atau Sanksi Tahanan Badan

Nusantara

Bobby Nasution: Sebagai Tahap Awal 12 Rumah Yang Dibedah, Insya Allah Jumlah Ini Akan Terus Bertambah

Nusantara

Terkait PT CLM dugaan Kriminalisasi Terhadap Helmut, Dosen Hukum Pidana Universitas Gajah Mada Yogyakarta Katakan Ini