Home / Nusantara

Jumat, 4 Desember 2020 - 13:28 WIB

GAM Minta Peringatan Milad 4 Desember Jangan Dibuat Jadi Hari Ketakutan

Penulis: Zulkarnaini

Banda Aceh, PERISTIWAINDONESIA.com |

Peringatan Milad GAM yang dihelat setiap 4 Desember, kerap kali dikonotasikan sebagai hari penuh polemik. Hal ini turut disimbolkan dengan aparat yang melakukan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD).

“Jangan jadikan peringatan tersebut sebagai hari ketakutan bagi masyarakat Aceh,” kata Mantan Jubir GAM Sofyan Dawood, Kamis (3/12/2020).

Terlebih, kata Sofyan, perdamaian Aceh sudah terjalin selama 15 tahun, sehingga kondisi saat ini tidak bisa lagi disamakan dengan masa konflik. Menurutnya, pola pikir masyarakat terhadap Milad GAM harus dirubah.

“Kalau dulu kita lihat peringatan 4 Desember selalu ada upacara senjata, memakai seragam dan sebagainya. Coba hari ini itu kita ubah. Biar tidak ada lagi trauma di masyarakat terhadap tanggal 4 Desember,” katanya.

Seharusnya, lanjut Sofyan, perdamaian Aceh hari ini justru harus dijadikan sebagai momentum untuk melihat tingkat kesejahteraan Aceh.

“Karena bicara keamanan kita sudah stabil, tapi bicara kesejahteraan jauh dari kata tuntas,” katanya.

Menurut Sofyan, hal ini menjadi tugas Pemerintah Aceh dan DPRA, karena hingga saat ini butir kesejahteraan dalam MoU Helsinki masih belum terealisasi.

“Bicara perdamaian tidak hanya bicara GAM, tapi bicara seluruh masyarakat Aceh. Karena Otsus yang lahir dari perdamaian harus dirasakan oleh masyarakat Aceh,” ujarnya.

Selanjutnya, ia sepakat dengan Ketua KPA Muzakkir Manaf untuk tidak melakukan penggiringan massa dan merayakan Milad GAM cukup dengan doa serta zikir bersama.

“Terlebih kalau ada santunan terhadap anak yatim itu lebih bagus. Bahkan, saya ingin lihat gubernur, bupati/wali kota memberikan santunan anak yatim dalam jumlah besar, sisihkan sedikit anggaran untuk peringatan 4 Desember ini,” tandasnya (*)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Kota Medan Juara Umum MTQ ke-38 Tahun 2022 Tingkat Provinsi Sumut, Keberhasilan Kelima Kalinya Berturut-Turut

Nusantara

Antisipasi Gejolak Pemberhentian Tenaga Honorer, Pemkab Gayo Lues Gelar Dialog di RRI

Nusantara

Bebaskan Sandera Dengan Cara Pendekatan, Jubir TPNPB-OPM Sebby Sambom Justru Buat Isu Miring Tak Berakal

Nusantara

IPHI & PT LNK Berikan Bantuan ke Kaum Dhuafa, Afandin Berterima Kasih

Nusantara

Bahlil Lahadalia Jadi Ketua Umum DPP Partai Golkar Periode 2024-2029

Nusantara

Kerja Makin Handal, PLN UP2D Suluttenggo Rutin Berbenah Tingkatkan Layanan Kelistrikan

Nusantara

Pedagang Pasar Pertanyakan Permasalahan Mereka ke Dirut PD Pasar Horas Jaya

Nusantara

Polda Banten Bersama Korem 064 Maulana Yusuf Siapkan Pengamanan VVIP Kunjungan Wapres RI