Penulis: Suradi
LAMSEL, PERISTIWAINDONESIA.com |
Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) II, di ruang meeting cafe dan resto D’sas, Rabu (3/2/2021).
Acara ini dibuka langsung Bunda PAUD Kabupaten Lamsel Hj Winarni Nanang Ermanto. Kegiatan tersebut mengambil tema Mandiri, Profesional, bermartabat, mewujudkan kesetaraan Pendidik PAUD Menuju Paud Berkualitas.
Dalam arahannya, Winarni mengatakan, kegiatan Musda II itu diselenggarakan dalam rangka memilih kepengurusan yang baru, karena masa kepengurusan periode 2016-2020 telah berakhir.
Oleh karena itu, Winarni berharap, Kegiatan Musda II Himpaudi Kabupaten Lamsel dapat berjalan efektif, serta menghasilkan pengurus baru yang mampu berkolaborasi dalam memajukan dunia pendidikan di bumi Khagom Mufakat ini.
Sebagai organisasi bernaungnya para pendidik, lanjut Winarni, Himpaudi harus mampu melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai Guru dalam mendidik dan membina anak usia dini.
“Sehingga ke depan dapat menghasilkan anak yang berkarakter dan berakhlak mulia, dapat dibanggakan orang tua, serta sebagai generasi cerdas yang dapat memajukan kabupaten Lampung Selatan,” ujarnya.
Di kesempatan itu, Winarni juga berpesan agar Himpaudi dapat turut mengedukasi masyarakat terkait program vaksinasi Covid-19 di Lamsel.
Hal ini dilakukan, agar masyarakat dapat faham dan mengerti mengenai manfaat dari vaksinasi, dengan demikian diharapkan dapat mengurangi laju penularan virus corona di Lamsel.
“Masih ada warga kita, yang mendengar informasi yang tidak benar, ini menjadi tugas kita bersama, untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa vaksinasi sangatlah penting untuk diberikan kepada masyarakat dalam pengendalian Covid-19,” pesan Winarni.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamsel Thomas Amirico mengajak agar para pengurus terpilih nantinya dapat menyusun program dan strategi pembelajaran, sehingga Kelembagaan PAUD dapat lebih bermutu dan berkualitas, terlebih pada masa pandemi ini.
“Karena jujur saja, dimasa pandemi Covid-19 ini, kita berharap jangan sampai kehilangan semangat, karena metodenya berubah dari yang tadinya tatap muka, sekarang kita sudah PJJ,” ungkapnya.
Ia berharap, ada masukan dari pengurus Himpaudi terkait dengan metode pembelajaran anak usia dini pada masa pandemi ini, sehingga anak dapat memenuhi pendidikan kompetensi dan karakter yang diberikan oleh pendidik.
“Menyusun silabus, apa yang kita lakukan, apa yang harus kita berikan, kita harus memastikan apakah kompetensi itu dapat diterima oleh siswa. Artinya, hasil outputnya, jika materi tidak dapat diterima berarti bapak/ibu gagal dalam mengajar,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Pengurus Daerah Himpaudi Kabupaten Lamsel Dyah Atik Citra Rukmi SPd Aud mengatakan Himpaudi akan tetap solid dan fokus terhadap peningkatan kualitas pendidikan pada anak usia dini.
Diharapkan akan berbanding lurus dengan peningkatan kualitas pendidikan dan layanan di seluruh lembaga pendidikan Paud di Kabupaten Lamsel.
“Himpaudi akan tetap solid dan fokus terhadap peningakatan kualitas pendidikan Paud, dan diharapkan akan berbanding lurus dengan pelayanan yang diberikan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, ia juga turut meminta maaf kepada seluruh pihak, apabila terdapat kesalahan selama menjabat sebagai Plt Ketua Himpaudi Daerah Kabupaten Lamsel.
Sementara, Ketua Pengurus Wilayah Himpaudi Provinsi Lampung Dr Ir Hj Citra Persada MSc turut mengikuti kegiatan tersebut secara virtual (*)