Home / Nusantara

Kamis, 28 Desember 2023 - 15:49 WIB

Seperti Kubangan Kerbau Berserakan Di Simpang Taman Karya, Kadis PUPR Kota Pekanbaru Tutup Mata

PEKANBARU,-PERISTIWAINDONESIA.com

Tambal sulam tutup lobang di setiap titik lobang jalan di Kota Pekanbaru tak ada baik dan bagusnya, setiap baru di kerjakan perbaikan jalan di lokasi tertentu sudah mengalami retak dan hancur lagi.

Sepertinya pengerjaan tambal sulam jalan yang berlobang dan baru di perbaiki jalannya sudah hancur lagi di Kota Pekanbaru di duga kuat asal -asalan pengerjaannya.

Terpantau di Simpang taman karya tepatnya di depan swalayan, baru di kerjakan regit betonnya sudah mengalami pecah dan retak, panjangnya lebih kurang 10 meter.

Tadi malam warga pengguna jalan yang mengendarai mobil mengalami terpuruk pada lobang depan cor beton di depan swalayan simpang taman karya dan mengalami terhempas pada bagian bawah mobilnya.

Hal tersebut di utarakan oleh Rizal pengendara mobil (27/12/23) kepada media bidikhukum.com ia merasa kesal melihat pekerjaan PUPR Kota Pekanbaru, yang anehnya ada beberapa lobang yang di tambal (phatching) lalu di jarak-jarak sekian meter dan aspalnya tidak berkualitas ini nampak sekali asal-asalan dan hanya dokumentasi saja untuk SPJnya imbuhnya mencurigai.

Perbaikan jalan di setiap kota Pekanbaru, baik yang di patching dengan aspal yang mutu kualitasnya rendah, di duga bahan aspalnya Colmix jauh lebih renda dari kualitas aspal lainnya.

Sementara Kadis PUPR Kota Pekanbaru Edwariansyah (28/12/23) saat di konfirmasi via WhatsAppnya tidak menjawab sampai berita ini di terbitkan

Tim/ ST

Share :

Baca Juga

Nusantara

Sarang Narkoba “Lembah” Tantang Kapolda Sumut

Nusantara

Hadiri HUT ke 49, Afandin: KNPI Tempat Menempa Diri Jangan Hanya Menghayal

Nusantara

Казино 7к 7k Casino Официальный Сайт Игровых Автоматов 7

Nusantara

Ingin Raih WTP, Plt Bupati Langkat Hadiri FGD Peningkatan Kualitas Laporan Keuangan

Nusantara

Minta Ka Depo Pertamina Padang Cabut Izin SPBU Banda Gadang Tiku

Nusantara

Nusantara

KBB Langkat Laporkan Giat Safari Ramadhan ke Syah Afandin

Nusantara

Kenapa Dari 9 Desa, Kampung Tanjung Betik Belum Juga Diserahkan Sertifikat