Home / Nusantara

Jumat, 3 Juni 2022 - 16:39 WIB

Tidak Humanis Kepada Wartawan, Dirut Ancol Diminta Copot Humas Ancol Aryadi Eko

Akibat Acara Formula E Tanggal 4 Juni, Harga Tiket Masuk Ancol Menjadi Rp.250 ribu

Akibat Acara Formula E Tanggal 4 Juni, Harga Tiket Masuk Ancol Menjadi Rp.250 ribu

Penulis : Qthink Cakrawala

Jakarta – Peristiwa Indonesia.Com

Melonjaknya harga tiket pintu gerbang Ancol pada tanggal 4 juni 2022. yang dinilai terlalu mahal dan Saat akan dikonfirmasi terkait apakah jika WARTAWAN akan meliput suasana pantai Ancol harus melakukan Registrasi terlebih dulu, Humas Taman Impian Jaya Ancol Aryadi Eko tidak menjawab konfirmasi wartawan.

Menyikapi hal tersebut, salah satu Pemimpin Redaksi mengatakan. Perilaku Aryadi Eko Humas Ancol telah menghambat fungsi dan peran wartawan (Pers) dalam mencari dan menyiarkan informasi kepada publik.

Kehadiran Wartawan untuk meliput merupakan bagian dari Keterbukaan Informasi Publik yang telah diatur oleh Undang-Undang Republik Indonesia No.40 tahun 1999 tentang Pers Bab II.pasal 4 ayat (3). “ujar sang Pemred

Perlu diketahui bahwa Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik menegaskan sebagaimana dalam Pasal 28 F Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyebutkan bahwa setiap Orang berhak untuk memperoleh Informasi.

Informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang dan merupakan bagian penting, Hak untuk memperoleh informasi merupakan Hak asasi manusia dan keterbukaan informasi publik merupakan salah satu ciri penting di Negara Demokratis yang menjunjung tinggi kedaulatan Rakyat.

Dasar Hukum Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dibuat Berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.”tandasnya.

Prilaku Aryadi Eko Tidak mencerminkan sebagai Humas dan tidak layak menjadi Humas,”ujar Pemred yang juga aktifvis yang selalu menyuarakan kebenaran tentang Pers.

Terkait kebijakan Taman Impian Jaya Ancol (TIJA) yang hanya dibuka untuk penonton Formula E pada 4 Juni 2022 Hal ini tersebut akan merugikan banyak pengunjung (wisatawan) yakni mereka yang hendak menikmati suasana pantai dan tidak bermaksud menonton ajang balap mobil listrik tsb.

Pada tanggal 4 Juni 2022 esok, Ancol membuat kebijakan dan memberlakukan harga tiket masuk Rp.250 ribu. Pembeli tiket bisa menikmati seluruh unit rekreasi yang ada di Ancol seperti Dunia Fantasi, Seaworld Ancol, Ocean Dream Samudra, dan Atlantis Water Adventures serta menikmati beberapa titik layar besar nonton bareng Jakarta Eprix 2022.

Menyikapi hal tersebut, Ronald Sihotang, SE ketua LSM Gerakan Rakyat Cinta Indonesia (LSM GRACIA) turut angkat bicara.

Ronald mengatakan, Pada tanggal 4 Juni 2022 esok, Ancol hanya diperuntukan untuk warga kelas atas, Ancol tidak memihak kepada warga kelas menengah kebawah, Ataukah ini merupakan strategy awal untuk menzonasi Ancol mejadi zona Kelas ekonomi Atas.

Pasalnya, masyarakat yang ingin sekedar berkunjung ke pantai hanya membeli tiket dengan harga Rp25 ribu, Namun pada tanggal 4 Juni esok masyarakat bawah yang ingin menikmati suasana pantai juga diwajibkan harus membeli tiket sebesar Rp,250 ribu,

Ketua LSM Gerakan Cinta Indonesia tersebut juga mengatakan, Kebijakan yang diambil oleh management TIJA tersebut dinilai tidak berkeadilan dan ini sangat Dzalim terhadap masyarakat,” ujar Ketua LSM Gerakan Cinta Indonesia (GRACIA) saat dikonfirmasi wartawan, Jum’at (3/6/2022).

Ronald Sihotang pun menilai Ancol telah membuat kebijakan yang terkesan memaksa pengunjung untuk menonton Formula E. Padahal Ancol merupakan kawasan wisata untuk umum yang terbuka bagi semua kalangan atas maupun kalangan bawah.

Langkah dan kebijakan yang diambil oleh management TIJA tidak lah menjunjung tinggi asas keadilan, Hal tersebut dikarenakan Ancol telah membuat kebijakan ngawur.

Harga tiket sebesar Rp250 ribu merupakan nilai yang cukup mahal bagi kalangan menengah ke bawah, terlebih masyarakat sedang sulit secara ekonomi disebabpak efek pandemi Covid-19 belum benar-benar berakhir dan ekonomi masyarakat masih proses pemulihan.

Dengan kondisi ekonomi belum pulih karena efek Pandemi Covid-19, harga tersebut termasuk mahal. “orang cuma mau ke pantai aja kok, malah dipaksa beli tiket Formula E, sangat lucu menurut saya,” tandasnya.

Hingga berita ini di tayangkan, Aryadi Eko Humas Ancol belum juga menjawab konfirmasi dari wartawan.

Share :

Baca Juga

Nusantara

Pendidikan Langkat Raih Peringkat Pertama Sertifikat Daerah Fokus Belajar dari Kemendikbudristek RI

Nusantara

BRP Minta Kapoldasu Ambil Alih Kasus Penganiayaan Relawan Prabowo Gibran di Tapteng

Nusantara

Kapolres Pematang Siantar Berikan Penyuluhan Tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba ke Siswa SMA RK Budi Mulia

Nusantara

Duka Korban Kebakaran Pasar Kalideres Yang Tak Pernah Dapat Bantuan Dari Pemerintah

Nusantara

Aliwongso Ketum SOKSI Angkat Bicara: KAMI SOKSI, NYATAKAN MENDUKUNG AIRLANGGA HARTARTO KEMBALI MENJADI KETUM GOLKAR 2024-2029
Anggota DPRD Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Gede Widiada

Nusantara

Sistem Kerja Dinas Pendidikan Pemerintah Kota Denpasar Harus Diperbaiki

Nusantara

Doa Untuk Negeri & Kirab Merah Putih 2022, Bobby Nasution: Makin Perkokoh Keragaman

Nusantara

Menggebrak Program Ditengah Pandemi, Jari 98 Apresiasi Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto