Home / Uncategorized

Selasa, 8 September 2020 - 15:39 WIB

LSM BERKORDINASI Dampingi Korban Penipuan Lapor ke Polisi

Penulis : Sukma Panjaitan

Bekasi, PERISTIWAINDONESIA.com |

Dewan Pimpinan Wilayah LSM Pemberantasan Korupsi Perjudian Narkoba dan Sindikat Mafia (DPW LSM BERKORDINASI) mendampingi korban penipuan diiming-imingi akan di pekerjakan menjadi anggota security Muchammad Adi Fazryan (23), membuat laporan ke Polsek Cikarang Selatan Ressort Metro Bekasi, Senin (7/9/2020).

“Kasus ini secara resmi telah kami laporkan ke Polisi agar menimbulkan efek jera kepada pelaku,” kata Ketua DPW LSM BERKORDINASI DKI Jakarta Marjuddin Nazwar, Selasa (8/9/2020) di Jakarta.

Menurutnya, tindakan pelaku ini diduga jaringan sindikat yang telah lama meresahkan masyarakat. Pelaku memberi iming-iming dapat mempekerjakan korbannya sebagai security pada yayasan MBN Security dengan meminta sejumlah imbalan.

Dalam laporannya, salah seorang korban Muchammad Adi Fazryan mengaku memberi uang administrasi sebesar Rp3.500.000 kepada Pelaku.

Berdasarkan kronologis laporan kepada Polisi, Muchammad Adi Fazryan menerangkan pada hari Sabtu, 1 Agustus 2020 sekira pukul 16.00 WIB bertemu dengan pelaku di parkiran City Walk Lippo Cikarang untuk menyerahkan uang administrasi sebagai persyaratan awal masuk kerja sebagai security

Sebelumnya pelaku menjanjikan bisa membantu korban untuk masuk bekerja sebagai security di yayasan MBN Security.

“Uang itu saya serahkan sebagai uang administrasi persyaratan masuk kerja. Saya tunggu sekian lama hingga akhir Agustus 2020, namun pelaku selalu berjanji dan mengulur-ulur waktu. Sabar saja, nanti akan ada panggilan kerja,” kata Muchammad Adi Fazryan meniru ucapan pelaku.

Lama ditunggu tak ada realisasinya, akhirnya korban bersama LSM BERKORDINASI melaporan pelaku ke Polsek Cikarang Selatan dengan laporan nomor : LP/ STPL/827-Cik.Sel/K/IX/2020/Restro-Bks Tanggal 7 September 2020 sekira pukul 14.30 WIB.

Sekjen LSM BERKORDINASI DKI Jakarta Iksan P Hutagalung SE MM mengharapkan pihak penyidik Polsek Cikarang Selatan segera menangkap pelaku guna mencegah timbulnya korban lainnya.

“Sasaran pelaku umumnya para pemuda yang baru lulus SMA dan berasal dari daerah,” jelas Ikhsan.

Dari informasi yang di dapat oleh LSM BERKORDINASI, korban penipuan dengan modus dijanjikan bekerja sebagai Security saat ini telah terkumpul sebanyak 15 orang dan apabila dirata-ratakan kerugian Rp3.500.000 per orang maka total kerugian Rp52.500.000.

Ikhsan berharap penyidik Polsek Cikarang Selatan dapat segara mengungkap dan membongkar modus penipuan ini sehingga terungkap aktor dibalik kasus ini.

“Kita sangat prihatin melihat korban yang jauh datang dari daerah ke Jakarta untuk mencari pekerjaan, apalagi di saat pandemik Covid 19 seperti sekarang ini. Tapi, mereka malah mendapatkan nasib malang,” tandasnya (*)

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Usai Dibangun, Belum Digunakan Gedung MIN Sudah Rusak

Headline

Masyarakat Minta Pemkab Bener Meriah Segera Normalisasi Sungai Jamur Ujung

Uncategorized

Si Jago Merah Lalap Habis Warung Kopi Milik Nenek Tua

Uncategorized

Satmabhara Edukasi Publik Taati Protokol Kesehatan

Uncategorized

Pengurus DPW PSI DIY Audensi Dengan GKR Ratu Hemas di Kraton Yogyakarta

Uncategorized

Kejatisu Diminta Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Kantor Perpustakaan Kabupaten Tapanuli Utara

Uncategorized

Bupati Franky Kunjungi SD Mater Dei dan SD Negeri 2 Amurang

Infrastruktur

DPRD Kota Yogyakarta Tinjau Kesiapan Personil dan Kelengkapan Damkar Mako Suryoatmajan