Home / Daerah

Senin, 1 Februari 2021 - 00:00 WIB

Gapoktan Terima Bantuan Alsintan Dari Pemerintah Pusat, Nanang Harap Ketahanan Pangan Di Lampung Selatan Semakin Kuat

Penulis: Suradi

LAMSEL, PERISTIWAINDONESIA.com |

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) menerima 19 unit bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (RI) di Aula sebuku, rumah dinas Bupati setempat.

Bantuan itu diserahkan langsung Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, SE didampingi Bupati Lamsel H Nanang Ermanto, Minggu (31/1/2021) kepada perwakilan Gabungan Kelompok Petani (Gapoktan).

Adapun Gapoktan tersebut, yakni Gapoktan Kecamatan Natar, Gapoktan Kecamatan Kalianda, Gapoktan Kecamatan Sidomulyo, Gapoktan Kecamatan Way Panji, Gapoktan Kecamatan Penengahan dan Gapoktan Kecamatan Sragi.

Dengan rincian, 5 Unit Traktor Roda 4, 3 unit traktor roda 2, 2 unit Combine Harvester, 1 unit power thresher mobile, 3 unit Cultivator, serta 7 unit pompa air (alkon).

Pada kesempatan itu, H Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih atas bantuan alsintan yang telah diberikan oleh pemerintah pusat.

Dengan diberikannya bantuan itu, diharapkan dapat memudahkan Gapoktan dalam mengelola pertanian dan menanggulangi ketahanan pangan di Lampung Selatan.

“Saya atas nama pemerintah daerah dan mewakili masyarakat Lampung Selatan, mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya, dengan bantuan ini, insya allah untuk menanggulangi ketahanan pangan Lampung Selatan bisa teratasi,” ujarnya.

Nanang juga berharap dengan diberikannya bantuan ini, Gapoktan dapat lebih tangguh serta mandiri dalam memajukan pertanian di Lamsel.

“Saya harap Gapoktan mempunyai suatu kemandirian, setelah pemerintah melalui pak sudin memberikan bantuan kepada kita (Gapoktan,red), kelompok tani saya harap mempunyai konsep yang jelas, kemandirian,” harapnya.

Sementara, Sudin SE mengatakan pemberian bantuan alsintan itu, dengan tujuan untuk meningkatkan hasil produksi pertanian di Lamsel.

Sudin meminta agar alat tersebut dapat dimanfaatkan dan dirawat dengan baik, sehingga ke depannya dapat membuahkan hasil pertanian yang maksimal.

“Alat ini dibagi dengan cuma-cuma, tapi tolong dijaga dengan baik, kalau jaman dahulu pakai manual mungkin butuh tenaga kerja bisa seminggu, tapi kalo menggunakan Combine, 1 Hektar 2 Jam selesai,” ungkapnya (*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Plt Bupati Langkat Ingin Guru Ngaji Menerima Imbalan Semestinya

Daerah

Polres Tapanuli Tengah Gelar Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H.

Daerah

Walau Sudah di Adendum Waktu Kontrak 50 Hari Kelender, Proyek Renovasi RSUD FL.Tobing Kota Sibolga Tidak Selesai Juga Dikerjakan.

Daerah

DPD Bapera Kota Yogyakarta Adakan Baksos Peduli Masyarakat yang Bermukim di Kawasan Sungai Gajah Wong

Daerah

Ketua DPD II Tapanuli Tengah Jonari Sihite,SE ; Hukum Harus Tegas Jangan Tumpul Keatas dan Tumpul Kebawah

Daerah

Terang Kristus Di Era New Normal

Daerah

Giat Syafari Ramadhan, Pj. Bupati Dr. Sugeng Riyanta,SH.MH Ceramah di Masjid Aek Sitio-tio Kota Pandan Kab. Tapanuli Tengah.

Daerah

Polres Sibolga Dan Polairud Laksanakan Jum’at Curhat Dengan Warga Nelayan.