Home / Infrastruktur / Uncategorized

Kamis, 29 Juli 2021 - 08:23 WIB

Proyek Dana Desa Nagori Bandar Siantar Kurang Transparan

Penulis: JAT Purba

Simalungun, PERISTIWAINDONESIA.com |

Pelaksanaan anggaran Dana Desa TA 2021 yang telah disetujui Pemerintah Kabupaten Simalungun di Nagori Bandar Siantar, Kecamatan Gunung Malela, proses pengerjaannya diduga kurang transparan.

Salah satunya adalah proyek bidang pembangunan fisik berupa pengerjaan Rabat Beton di jalan Jaya Huta I, yang saat ini sedang tahap pengerjaan.

Pantauan media ini di lapangan, Kamis (29/07/2021) sekira pukul 11.00 WIB, tampak material bangunan sudah berada di lokasi proyek, yaitu berupa pasir dan batu pecah.

Namun menjadi tanda tanya besar bagi warga sekitar bahwa jalan tersebut diduga sebelumnya sudah dibangun rabat beton yang alokasi dananya diambil dari dana desa, sedang pada plang proyek sepertinya tertuang bangunan baru, seharusnya bangunan tersebut adalah rehabilitasi.

Sementara Tim Pengawas Kegiatan (TPK) belum berhasil ditemui di lokasi proyek.

Selanjutnya kru media ini menyambangi kantor Pangulu Bandar Siantar, namun Pangulu juga belum berhasil ditemui. Hanya seorang Kepala Urusan (Kaur) Desa mengatakan bahwa Pangulu sedang tidak berada di Kantor.

“Sekdes dan Kaur lainnya sedang beristirahat, pak,” ujarnya.

Ketika ditanya terkait papan transparansi Penggunaan Dana Desa TA 2021, Kaur yang enggan disebut namanya itu mengakui plang dimaksud tersebut saat ini masih ditempa.

“Memang ini merupakan kelalaian,” akuinya (*)

Share :

Baca Juga

Headline

“Proyek Bendungan Cibeet Dituding Langgar Prosedur, PT Waskita Karya Bantah dan Tegaskan Sesuai Aturan” ‎

Uncategorized

Wah, Biaya Pemotongan Ranting Pohon Dibandrol Rp1.7 Juta

Daerah

Proyek Senilai 24 Meliyar,Terbengkalai Diduga Kontraktor Sudah Tidak Mampu Menyelesaikan Nya

Infrastruktur

Sejumlah Proyek Strategis Transportasi Darat Segera Dikerjakan

Uncategorized

Lembaga Masyarakat Adat Papua Nilai Sengketa Kewenangan yang Diajukan MRP ke MK Cacat Prosedur

Infrastruktur

Babinsa dan Masyarakat Bergerak Cepat Bersihkan Tanah Longsor yang Sempat Memutus Akses Darat di Dua Kecamatan

Uncategorized

Prabowo Batalkan Kontrak Alutsista Berbau Korupsi Senilai Rp 50 Triliun

Headline

“Dugaan Pungli Sertifikat Tanah di Desa Sukawangi: Warga Bayar Ratusan Ribu, Hasil Tak Jelas”!