Home / Nusantara

Rabu, 11 Januari 2023 - 00:16 WIB

Benahi SJUT, Pemko Medan Lanjutkan Program Medan Rapi Tanpa Kabel  

Penulis : MF. Habibie

Medan : Peristiwaindonesia.com

Wali Kota Medan Bobby Nasution terus mendorong transformasi Medan yang menjadi kota modern dan memberikan kenyamanan bagi masyarakatnya. Selain infrastruktur, Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) juga melakukan pembenahan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) pun dilaksanakan melalui Program Medan Rapi Tanpa Kabel (Merata). Tahun 2022, program memindahkan kabel dari udara ke bawah tanah ini telah dilaksanakan di Jalan Sudirman dan 2023 ini akan terus berlanjut ke ruas-ruas jalan lainnya.

“Tahun 2022 pekerjaan yang merupakan bagian dari pembenahan SJUT telah kita lakukan di Jalan Sudirman. Kita buat di ruas Jalan tersebut tidak ada lagi tiang dan kabel. Kabel kita tanam di bawah tanah,” ujar Kepala Dinas SDABMBK, Topan Obaja Putra Ginting, Kamis (19/1) di Hotel Santika Medan.

Pembenahan SJUT ini, sebut Topan, dilanjutkan pada 2023 di berbagai ruas jalan lainnya di Medan. Diakuinya, pada awal pekerjaan direncanakan pembenahan ini dilakukan di 23 ruas jalan. Namun, setelah mempertimbangkan kerumitan dan proses koordinasi dengan pemilik utilitas, pihaknya optimis pada tahun ini bisa dilakukan di 18 ruas jalan.

“Pemilik utilitas juga telah menyatakan komitmennya pada kita untuk mendukung pembenahan SJUT ini,” ujarnya seraya menyebutkan lokasi pekerjaan pada tahun 2023 ini antara lain di Jalan Diponegoro, Karya Wisata, serta Zainul Arifin.

Topan menambahkan, pekerjaan memindahkan kabel dari udara ke bawah tanah pada tahun 2023 ini dilakukan seiring dengan pembenahan trotoar, mulai dari vegetasi sampai furniture-nya.  Ditambahkannya, pekerjaan pembenahan trotoar ini merupakan pelimpahan sebagian wewenang pembenahan daerah milik jalan yang sebelumnya dikelola Dinas Kebersihan Pertamanan.

“Untuk itu nanti sekaligus pekerjaannya pembenahan trotoar kita lakukan sekaligus dengan menurunkan kabel,” ungkapnya.

Topan mengatakan, program Medan Rapi Tanpa Kabel ini, selain mengacu kepada regulasi yang ada, juga untuk mewujudkan kerapian agar selaras dengan kaidah tata ruang kota, kelestarian, dan estetika.

Persoalan kabel-kabel yang di udara yang mengganggu estetika kota ini, sebut Topan, sesungguhnya merupakan persoalan umum kota-kota besar di Medan.

“Persoalan umum di kota-kota besar ini memang ada tiang-tiang utilitas yang kabel yang bersliweran hingga mengganggu estetika kota. Inilah yang kita benahi agar estetika kota kita jauh lebih baik,” sebutnya seraya menyatakan, sebenarnya pembenahan SJUT ini dapat dilakukan dengan dua cara, yakni dengan menurunkan kabel dan kedua pemasangan tiang bersama.

Share :

Baca Juga

Nusantara

Bang David ketua umum gerakan penambang merah putih melawan mafia tambang bersama dirut PT CLM, Helmut Hermawan. Dari Betawi untuk Indonesia!

Nusantara

Warga Desa Binaan Serahkan Senpi Rakitan Kepada Pos Kotis Satgas Pamtas RI-MLY Yonarmed 19/105 Trk Bogani

Nusantara

Pemkab Langkat MoU dengan Ditjen Binalavotas Kemenaker RI Tentang Bantuan Permodalan

Nusantara

Lapor Pak Kapolda Kalbar Dan Kapolres Sekadau,Penimbunan BBM Milik Saudara (ynt) Diduga Di Bekingi APH Sehingga Beroperasi Dengan Bebas

Nusantara

Kepsek SMK Generasi Mandiri Bebas Dari Tuduhan Tindak Pidana Korupsi

Nusantara

Dr Lenis Kogoya STh.M.Hum : Saya Merekomendasikannya Nikolaus Kondomo Karateker ‘Gubernur Papua Selatan’

Nusantara

Hadiri Pelepasan PENAS KTNA Langkat, Afandin Komitmen Prioritaskan Sektor Pertanian

Nusantara

Minta Kajari Usut Belanja BBM Trans Metro Pekanbaru Terindikasi Mark up