Penulis : Zulkarnaini
Meulaboh, PERISTIWAINDONESIA.com
Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia Mayjen TNI (Purn) Dody Usodo Hargo, memuji cara Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menangani pandemi COVID-19.
“Saya mengapresiasi Pemkab Aceh Barat dan masyarakatnya karena sangat sigap mencegah penyebaran virus corona, seperti melakukan rapid test (tes cepat) di perbatasan kabupaten,” kata Dody Usodo Hargo, Rabu (15/07/2020) saat melakukan kunjungan kerja ke Meulaboh.
Diingatkannya, penting melakukan 3T (Tracing, Tracking dan Treatment) dalam penanganan COVID-19, sehingga pencegahan dan penanganan penyakit tersebut di masyarakat lebih mudah dilakukan.
Dody juga menambahkan, terkait Rapid Test terhadap masyarakat apabila hasilnya reaktif, maka bisa jadi karena faktor kelelahan atau penyakit lainnya dan hasil reaktif tersebut belum tentu itu positif COVID-19.
Namun apabila sudah dicek reaktif saat rapid test dilakukan, hal itu memang harus ditindaklanjuti untuk dilakukan swab agar masyarakat yang reaktif, segera mendapatkan penaganan kesehatan lebih lanjut.
Dihimbaunya agar masyarakat di Kabupaten Aceh Barat dapat melaksanakan hal yang mudah dalam mengantisipasi virus Corona, seperti memakai masker, mencuci tangan secara rutin dan menjaga jarak.
“Tugas Pemda Aceh Barat tentunya memfasilitasinya (protokol kesehatan),” tambahnya.
Ia berharap semoga masyarakat di Aceh yang terjangkit virus corona dapat segera sembuh.
“Walaupun Aceh Barat berada dalam zona hijau, namun harus tetap melaksanakan protokol kesehatan,” pintanya (*)