Home / Nusantara

Sabtu, 1 Juni 2024 - 16:35 WIB

Diduga Gas Elpiji Milik Inisial JN Seorang Pengusaha Gas Di Masuka Jual Gas Elpiji Diatas Harga Het Yang Sangat Tinggi

SINTANG (Kalbar),-PERISTIWAINDONESIA.COM

Informasi kembali diterima oleh media ini pada hari Sabtu pagi (01/06/2024), berdasarkan informasi warga setempat, diduga pangkalan gas Elpiji di Masuka pantai milik seorang pengusaha inisial JN menjual gas Elpiji diatas harga Het yang lumayan tinggi.

Ini memang sudah menjadi kebiasaan oknum pengusaha gas Elpiji tersebut menjual guna mendapatkan untung yang sangat besar tanpa memikirkan ekonomi masyarakat menengah kebawah yang berpenghasilan pas-pasan.

“Ya seharusnya dia mengertilah pak. Kok jual gas Elpiji 3 kilo untuk masyarakat miskin kok dijual diatas harga Het yang sangat tinggi,” ungkap salah seorang warga yang namanya tidak mau disebutkan.

Informasi yang diterima bahwa harga gas Elpiji tersebut dijual kisaran 26.000 bahkan dijual ke luar Kota Sintang hingga 30.000.

Berharap Dinas terkait dalam hal ini Disperindagkop Kabupaten Sintang agar segera melakukan arahan bagaimana penyaluran gas Elpiji 3 kilo tersebut dimanfaatkan oleh oknum yang hanya mencari keuntungan besar akan tetapi tidak memikirkan masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Sampai berita ini diterbitkan ke meja redaksi, media ini tetap melakukan konfirmasi ke Dinas terkait dalam hal ini Disperindagkop Kabupaten Sintang.

Tim/Red

Share :

Baca Juga

Nusantara

Sikapi Keluhan Warga, Bobby Nasution Temukan Pemasangan U-Ditch Tidak  Sesuai, Minta Dinas PU  Lakukan Evaluasi & Tindak Tegas

Nusantara

Optimalkan Roda Pemerintahan, Pj Gubernur Aceh Lantik Pj Bupati Gayo Lues

Nusantara

Polres Kayong Utara Datangi TKP adanya aduan masyarakat tentang Kebakaran Di Kawasan Hutan di Pangkalan Pendaratan Ikan

Nusantara

Basarnas Mamuju Laksanakan Siaga Khusus Nataru 2020

Nusantara

Nelayan Harapkan DPR dan Pemerintah Bali Turun Ke Pantai Sekeh Dengar Aspirasi Masyarakat

Nusantara

Kapolres Sanggau akan menurunkan Tim Untuk Menyelidiki Kasus Pembuangan limbah,Yang di Duga Di lakukan oleh Pabrik Kelapa Sawit(PKS) PT Agrina Sawit Perdana

Nusantara

Gelar Rapat Konsolidasi Antar Ganjar Siap Menangkan Ganjar Presiden 2024

Nusantara

Mantan Anggota DPR RI: Keputusan Mendagri Sangat Tepat Nyatakan Kabupaten Taput Kurang Inovatif dan Masuk Zona Kuning