Home / Nusantara

Selasa, 20 September 2022 - 23:09 WIB

Gelora Sayangkan Ketua DPRD Yang Setujui 6 Miliar Uang Rakyat untuk Renovasi Ruang Sidang

Kota Bekasi, PERISTIWA_INDONESIA.com – Ketua Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora Indonesia) Kota Bekasi, Ariyanto Hendrata, sangat menyesalkan sikap ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang menyetujui anggaran rehabilitasi ruang sidang paripurna. Ia memandang persetujuan anggaran untuk renovasi ruang sidang DPRD Kota Bekasi menunjukan jika ketua DPRD telah kehilangan empati pada persoalan masyarakat.

Menurut Ariyanto Hendrata sudah seharusnya Ketua DPRD terdepan dalam menolak rehbilitasi ruang paripurna tersebut. Mengingat ruang sidang paripurna yang sekarang masih layak dan bagus.

“Kita bicara dari hati yang paling dalam. Saat ini masyarakat sedang kesulitan dengan kenaikan harga yang secara bersamaan. Harusnya empati Ketua DPRD Kota Bekasi lebih dikedepankan,” kata Ariyanto Hendrata.

Rehabilitasi ruang sidang DPRD Kota Bekasi tersebut telah melukai perasaan masyarakat. Disaat masyarakat sedang dalam kesulitan akibat inflasi dan kenaikan bahan bakar minyak sudah seharusnya Ketua DPRD Kota Bekasi mementingkan kesulitan rakyat.

“Selama ini kan partainya Ketua DPRD paling rajin bikin spanduk peduli kesengsaraan rakyat. Harusnya jargon di spanduk dan perbuatan politik harus sejalan,” katanya.

Ariyanto Hendrata menambahkan anggaran 6 miliar untuk rehabilitasi ruang paripurna DPRD Kota Bekasi bisa dikaji ulang. Apalagi pelaksanaan rehabilitasi ruang sidang paripurna DPRD Kota Bekasi belum dilakukan.

“Solusi dari kami, anggaran 6 miliar tersebut direalokasi untuk bantuan sosial. Terutama untuk masyarakat yang tidak tercover melalui bantuan sosial dari pemerintah pusat,” kata Ariyanto Hendrata.

Ia mengaku mendapat keluhan dan laporan dari masyakarat jika masih banyak yang belum menerima bantuan sosial dari pemerintah pusat. Banyak dari warga Kota Bekasi yang terkena dampak kenaikan BBM tapi tidak mendapat bantuan sosial.

Mata anggaran yang tidak mendesak sebaiknya direalokasi untuk menyelematkan keterpurukan ekonomi warga Kota Bekasi akibat pandemi, kenaikan tarif PDAM dan kenaikan harga BBM.

“Mewakili masyarakat, mohon kepedulian Ketua DPRD atas kesulitan masyarakat. Caranya, dengan merealokasi anggaran rehab ruang sidang paripurna DPRD Kota Bekasi menjadi program bantuan sosial masyarakat,” kata Ariyanto Hendrata.

Secara prosedur tidak ada alasan kuat untuk tidak mengalihkan anggaran rehabilitasi ruang sidang DPRD Kota Bekasi. Artinya secara prosedur dan tata kelelo keuangan pemerintah daerah, pengalihan anggaran bisa dilakukan.

“Kan ada APBD Perubahan. Mekanisme ini bisa diambil. Bisa dialihkan saat pembahasan APBD perubahan. Persoalannya tinggal itikat baik dari Ketua DPRD, mau atau tidak mengalihkan anggaran tersebut,” katanya.

Kota Bekasi, 20 September 2022 (REL)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Dishub Kota Bekasi Luncurkan Aplikasi E-KIR Permudah Lakukan Pendaftaran Uji Kendaraan Berkala

Nusantara

Syah Afandin Lepas Kafilah Langkat Ikuti STQ Sumut

Nusantara

Terkait Pemberitaan Di Salah Satu Media Terbitan Kalbar Tentang BBM Pertalit dan Oprasional SPBU 64.785.15 Sanggau, Pihak Management Persilahkan Datang dan Langsung Ke Official Kantor Kami..!!

Nusantara

Lapor Pak Dirut (PT.PLN), Di Dugaan ada Aktivitas Jual Beli Tiang Listrik dan Transaksi Diluar Prosedur, Juga Pemasangan Jaringan di ULP Nanga Pinoh dan Sintang, Kalimantan Barat

Nusantara

Lewat Kompetisi SJS Cup I, Jonny Sirait Rangkul Pemuda

Nusantara

Pemakaman Dr Drs Sinyo Harry Sarundajang, Polres Minahasa Super Ketat Terapkan Prokes Covid-19

Nusantara

Kunjungan Kerja Kapolda Sulbar Sasar Wilayah Polewali Mandar

Nusantara

Dalam rangka menyambut HUT Kota Medan ke 432 tahun, Kelurahan Babura Kecamatan Medan Baru menggelar kegiatan aksi bersih susur alur sungai putih