Home / Nusantara

Minggu, 11 Juni 2023 - 02:29 WIB

Kondisi Keluarga Habair Pasangan Nurbiah Beranak 6 Sangat Memprihatinkan

Penulis: Kiyosi Bombang

Mamuju, PERISTIWAINDONESIA.com |

Warga Lingkungan Sama’ Kelurahan Bebanga Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Habair Pasangan Nurbiah mempunyai enam anak tinggal di Gubuk tidak layak huni.

Sementara itu Kepala Lingkungan Sama’ Haruna Syam saat di temui membenarkan bahwa keluarga Habair mempunyai 6 anak yaitu tiga laki-laki dan tiga perempuan.

“Mereka adalah masyarakat kami dan dia berkebun dengan menumpang di lokasi orang untuk menanam jagung dan Lombok, tapi kalau kita melihat kondisi tempat tinggalnya saat ini sangat memprihatinkan, kami sangat berharap kalau masih ada program bedah Rumah dari pemerintah supaya keluarga ini bisa dibantu,” harapnya.

Keluarga Habair sebelumnya tinggal di lingkungan Sama Tua, tapi akibat banjir bandang pada tahun 2018 yang menyapu lingkungan Sama’ Tua terpaksa warga mengungsi dan membuat lingkungan Sama yang baru yang ditinggali bapak Habair sekarang ini.

Ada Enam Orang Anaknya

1. Anak pertama Rahmat kelahiran 02/12-2010.

2. Anak ke dua Riswan kelahiran 5/7-2012.

3. Anak ketiga Padil kelahiran 9/8-2014.

4. Anak ke empat kelahiran 14/10-2016.

5. Anak kelima Asisah kelahiran 12/8-2018.

6. Anak keenam Syara kelahiran 18/5-2022.

Pekerjaan Habair sehari-hari berkebun tanam Lombok dan jagung di lokasi orang.

“Untuk menutupi kebutuhan keluarganya, Habair bekerja sebagai Petani di ladang orang, karena Habair tidak mempunyai lokasi perkebunan,” ungkap Kepala Lingkungan Haruna Syam, Sabtu (10/6-2023).

Share :

Baca Juga

Nusantara

Pemkab Langkat Terima 828 Paket Sembako Bantuan Korban Banjir dari SKK Migas Sumbagut

Nusantara

HUT ke-53 RS Pertamina Pangkalan Brandan Meriah, Siap Tingkatkan Layanan Kesehatan Ber-AKHLAK

Nusantara

Andalkan Donatur Penataan Fly Over Cileungsi Bakal Gagal

Nusantara

Aliansi Indonesia Sesalkan Ulah Bupati Bahrain Kasuba Berjoget Ria Ditengah Musibah Corona

Nusantara

Wah, Paripurna Penyampaian Nota Jawaban Bupati Taput Hujan Interupsi

Nusantara

Buka Rembuk, Afandin: Kerja Kolaboratif di Semua Tingkatan Penting untuk Turunkan Stunting

Nusantara

Dinas Lingkungan Hidup Tidak Pernah  Menyetujui Atau Memberikan Izin Untuk Melakukan Penambangan Emas Di Bantaran Sungai Kapuas

Nusantara

Kepala BPN Singkil Masih Tetap Arogansi Perihal Keterbukaan Dalam Pelayanan Sertifikat Masyarakat Serta Merasa Kebal Hukum Jika Lakukan Kesalahan