Home / Nusantara

Senin, 3 Februari 2025 - 16:48 WIB

Kantor Dinas Pekerjaan Umum Tapteng Berubah Jadi Tempat Jemuran Pakaian

Kab.Tapanuli Tengah – Sumut 
Masyarakat Tapanuli Tengah khususnya warga kota Pandan merasa heran dengan berubahnya fungsi kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten Tapanuli Tengah menjadi tempat jemur pakaian.

Demikian dikatakan sejumlah warga Pandan kepada awak media, Senin(3/2) di Pandan.

Menurut warga tersebut tidak layak kantor Dinas dijadikan tempat jemuran pakaian seperti itu, apa lagi dilakukan pada hari kerja seperti ini, ujar Andi tokoh muda kota Pandan yang didampingi sejumlah tekan rekannya.

“Ini kantor Dinas bukan rumah pribadi, jadi tidak elok jika dijadikan tempat jemur pakai seperti ini, apalagi dilakukan di pintu gerbang”, ujar Andi yang di iringi anggukan temannya.

Untuk itu dirinya berharap agar Pj Bupati Tapanuli Tengah Sugeng Riyanta memberikan teguran keras pada kepala Dinas Pekerjaan Umum Johannes Saruksuk, yang dinilai teledor dalam penegakan disiplin dilingkungan kantor nya.

Sementara itu, kepala Dinas Pekerjaan Umum Tapanuli Tengah Johannes Saruksuk yg dimintai konfirmasi terkait hal tersebut tidak memberikan tanggapan apa pun. (Red)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Yayasan Kesatria Keris Bali Berduka, Ibunda Ketua Wilayah Bangli Berpulang

Nusantara

Jalin Silaturahmi, Plt Sekda Coffee Morning Bersama Jajaran Disdik

Nusantara

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Dukung Perkembangan Kebun Edukasi Lampung Selatan

Nusantara

Panen Tebu di Subang Mentan Yasin Limpo Siapkan Strategi Penuhi Kebutuhan Gula Nasional

Nusantara

Peringati HUT ke-51 KORPRI, Afandin Yakin ASN Pemkab Langkat Terus Ikhlas Melayani
SOKSI menggelar Dialog Nasional bertema 'Darurat Korupsi dalam Kajian Hukum dan Politik' di Townhall Resto, Hotel Midtown, Jakarta.

Nusantara

Jangan Ada Koruptor Bernafas! SOKSI Gelar Simposium Nasiona, Dukung Presiden Prabowo Desak UU Sita Aset Extra Keras

Nusantara

DLHK Gayo Lues Ikuti Launching Penyelesaian Tata Batas Kawasan Hutan Bersama Mentri LHK

Nusantara

Caleg Dari Salah Satu Partai Melakukan Serangan Fajar(Money Politik) Untuk Mendapatkan Suara