Home / Infrastruktur

Kamis, 20 Agustus 2020 - 16:40 WIB

Sejumlah Proyek Strategis Transportasi Darat Segera Dikerjakan

Penulis : Sukma Panjaitan

Jakarta, PERISTIWAINDONESIA.com |

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sejumlah proyek strategis di sektor transportasi tengah dan akan dikerjakan melalui Ditjen Perhubungan Darat.

Hal ini disampaikannya saat menjadi pembicara kunci pada acara Webinar Transportasi Untuk Merajut Keberagaman Episode 3 : Moda Transportasi Darat, Rabu (19/08/2020) di Jakarta.

Menhub menyampaikan, kehadiran negara untuk memfasilitasi perpindahan orang dan barang dengan moda transportasi khususnya transportasi darat, dilakukan semaksimal mungkin terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19, yang dihadapi dalam 6 bulan terakhir.

Pertama, subsidi angkutan perkotaan atau Buy The Service di 5 kota (Palembang, Solo, Yogyakarta, Medan, dan Denpasar).

Kedua, revitalisasi beberapa Terminal Tipe A di 15 lokasi seperti Terminal Harjamukti Cirebon dan Terminal Tirtonadi Surakarta.

“Sektor transportasi darat, seperti transportasi jalan, perkotaan, angkutan sungai, danau dan penyeberangan (asdp) memiliki peran yang vital dalam menyatukan keberagaman nusantara,” ujar Menteri.

Kementerian Perhubungan menggarap sejumlah proyek strategis sektor transportasi darat untuk terus menggerakan roda perekonomian, sekaligus untuk merajut keberagaman masyarakat Indonesia yang memiliki latar belakang suku, ras, budaya dan bahasa yang berbeda.

Ketiga, kerjasama Pemanfaatan (KSP) Terminal Penumpang Tipe A Sukabumi; Kegiatan BLUE (Bukti Lulus Uji Elektronik).

Keempat, dukungan transportasi darat di KSPN Wakatobi, Morotai, dan Likupang; Pembangunan 12 pelabuhan di Sumatera Utara, khususnya sekitar Danau Toba seperti di Ajibata, Ambarita, Simanindo, dan Tigaras.

Kelima, pembangunan terminal barang internasional di 6 lokasi di Provinsi Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Papua; dan Pembangunan sejumlah sarana transportasi darat seperti kapal penyeberangan sebanyak 9 unit, bus air 4 unit, dan bus sekolah sebanyak 280 unit.

Menhub berharap, proyek strategis tersebut dapat berjalan sesuai rencana untuk menggerakkan roda perekonomian Indonesia dan mempercepat pemulihan Indonesia yang terdampak Pandemi Covid 19.

“Seperti yang sudah disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia saat pidato Sidang Tahunan dan Sidang Bersama MPR/DPR pada tanggal 14 Agustus lalu yaitu bahwa dalam situasi krisis akibat pandemi ini, justru kita harus terus bergerak membuat terobosan untuk menciptakan lompatan kemajuan. Di sektor transportasi darat, sejumlah proyek strategis tadi adalah terobosan-terobosan yang dilakukan,” jelas Menhub.

Menhub mengajak semua insan Perhubungan maupun masyarakat, untuk terus berkarya di tengah kondisi pandemi ini dan tetap memiliki semangat untuk berkolaborasi dan bekerjasama untuk menciptakan kesatuan bagi Republik Indonesia (*)

Share :

Baca Juga

Infrastruktur

Diduga Tanpa PBG, Resto Gacoan Dapat Berdiri Bebas di Duren Sawit

Infrastruktur

Kegiatan Proyek Pemasangan U-Ditch Diduga Tidak Menggunakan Lantai Kerja.

Infrastruktur

Menhub Budi Karya Bagikan 2.000 Masker di Palembang

Infrastruktur

Selama 15 Tahun Jalan Desa Rusak Berat, Warga Desa Tanjung Hataran Harapkan RHS-ZW Untuk Memperbaikinya

Infrastruktur

Kondisi Jalan Penghubung Kecamatan Kubu dan Pasir Limau Kapas Rusak Parah, Pemkab Rohil Tutup Mata

Infrastruktur

Warga Dusun Empat Minta Bupati Deli Serdang Perhatikan Jalan Dan Listrik Ke Desa Urunglingga

Infrastruktur

Longsor Tutupi Jalan Mekatta, Bhabinkamtibmas Bersihkan Jalur Desa Mekatta

Infrastruktur

Mobil Kijang Inova Tabrak Sepeda Motor di Jalan Lintas Kotacane