Tapteng, Peristiwaindonesia.com ~ Buntut pemberitaan yang tidak ada tanggapan dari pihak penegak Hukum atas maraknya aktivitas pengemplangan BBM Bersubsidi di wilayah kabupaten Tapanuli tengah, provinsi Sumatera Utara.
Puluhan Wartawan dari berbagai media melakukan aksi unjuk rasa damai ke Mapolres Tapteng, pada rabu, (22/05) di Jl. Jend. Feisal Tanjung, Kecamatan Pandan.
Tujuan aksi Damai tersebut meminta pihak Polres Tapteng untuk segera melakukan penertiban terhadap para terduga pelaku penimbunan, pengemlang BBM bersubsidi jenis Solar yang diduga tidak memiliki ijin atau ilegal sesuai dengan ketentuan Hukum yang berlaku.
Orator aksi, HR.Sitohang yang merupakan Kabiro media Online. Gapta Cyber.com, wilayah Sibolga-Tapteng, dalam orasinya mengatakan, Kedatangan kami meminta Bapak Kapolres Tapanuli Tengah untuk menertibkan pelaku yang diduga penimbun atau pengemplang BBM solar Bersubsidi yang kami duga Ilegal” Ucapnya.
“Kami meminta Bapak Kapolres untuk mengusut, memeriksa para pelaku ilegal dan menindaklanjuti sesuai dengan ketentuan Hukum yang berlaku”, sambung HR. Sitohang.
“Kami juga mendukung sepenuhnya langkah Polres Tapteng untuk membasmi segala bentuk kegiatan yang diduga ilegal,” timpal HR. Sitohang.
Dijelaskan bahwa kegiatan para pelaku pengemplang Solar bersubsidi telah mengeruk Dana Subsidi untuk kepentingan kelompok mereka, dan sangat berdampak luas, salah satu contoh terjadinya antrian panjang di beberapa SPBU saat masyarakat hendak mengisi BBM sehingga menimbulkan kemacetan yang mengganggu aktivitas masyarakat dan juga dapat menimbulkam gangguan Kamtibmas.
Selain itu, dampak lain dari aktivitas pengemplang BBM Solar Subsidi, membuat para nelayan kecil kesulitan memperoleh BBM dan tak jarang gagal melaut akibat tidak mendapatkan BBM.
“, Selain membuat nelayan gagal melaut akibat kesulitan memperoleh BBM, kami juga menerima informasi bahwa para pelaku pengemplang diduga menjual BBM ke pengusaha penebangan kayu di kecamatan Manduamas, akibat aktivitas penebangan kayu tersebut membuat daerah tersebut menjadi sering banjir”, tambah HR. Sitohang.
“Bapak Kapolres Tapanuli tengah yang kami hormati, informasi dari masyarakat manduamas ini pun perlu disikapi, dan Aspirasi yang sudah kami suarakan mohon dijadikan dorongan bagi Bapak Kapolres untuk melakukan evaluasi dan perbaikan kedepan”, Tandas HR. Sitohang.
Mewakili Kapolres, AKBP Basa Emben Banjarnahor,SIK, Kasat Reskrim Polres Tapteng, AKP Arlin Parlindungan Harahap, menerima perwakilan massa untuk menerima aspirasi dan tuntutan para awak media tersebut. ( Tim )