Home / Nasional

Selasa, 12 Januari 2021 - 22:43 WIB

Kemehub Pastikan Sriwijaya Air SJ-182 Kondisi Laik Udara Sebelum Terbang

Penulis: Marjuddin Nazwar

Tangerang, PERISTIWAINDONESIA.com |

Kementerian Perhubungan memastikan Sriwijaya Air SJ-182 dinyatakan dalam kondisi laik udara sebelum terbang.

Pesawat jenis B737-500 tersebut telah memiliki Certificate of Airworthiness (Sertifikat Kelaikudaraan) yang diterbitkan oleh Kemenhub dengan masa berlaku sampai dengan tanggal 17 Desember 2021.

“Ditjen Perhubungan Udara telah melakukan pengawasan rutin sesuai dengan program pengawasan dalam rangka perpanjangan sertifikat pengoperasian pesawat AOC Sriwijaya Air pada bulan November 2020. Hasilnya, Sriwijaya Air telah memenuhi ketentuan yang ditetapkan,” jelas Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, Selasa (12/1/2021) di Auditorium Gedung 600 BSH, Kantor Pusat Angkasa Pura II, Cengkareng.

Dan selain telah memperpanjang sertifikat izin AOC dari regulator, Sriwijaya Air juga telah melengkapi sertifikasi aspek keamanan dan keselamatan ini dengan adanya audit independen dari BARS (Basic Aviation Risk Standard).

“Sejak bulan Maret 2020, kami di Sriwijaya Air telah menjalani audit keamanan dan keselamatan yang diselenggarakan oleh BARS yang independen serta berlaku secara internasional. BARS melakukan audit terhadap beberapa hal seperti keselamatan dan quality system management, manual operasi, lisensi dan data pelatihan awak penerbangan serta pengawasan terhadap pesawat dan suku cadang,” terang Jefferson.

Siap Fasilitasi Keluarga Penumpang SJ-182

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Jauwena, Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Direktur Utama Jasa Raharja Budi Rahardjo Slamet, Direktur Utama Airnav Mohamad Pramintohadi Sukarno, Dandim 0506/Tangerang Kolonel Inf Bambang Hery Tugiono dan Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Pol Adi Ferdian Saputra melakukan pertemuan secara langsung dengan perwakilan keluarga penumpang & awak SJ-182.

Di hadapan perwakilan keluarga penumpang, Menhub menyampaikan rasa prihatin dan duka yang mendalam kepada perwakilan pihak keluarga penumpang dan awak SJ-182 sekaligus menjelaskan langkah-langkah strategis yang dilakukan oleh Kemenhub.

“Upaya kita konsentrasikan pada pencarian korban, karena para keluarga sudah menunggu kepastian. Dan juga supaya penanganan selanjutnya, yaitu pemberian santunan bisa dilakukan,” jelas Menhub.

Sementara itu, Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Jauwena menyatakan bahwa pihak Sriwijaya Air siap memfasilitasi kebutuhan keluarga penumpang SJ-182 selama proses identifikasi berlangsung dan segala hak-hak penumpang akan menjadi prioritas Sriwijaya Air untuk diselesaikan.

“Sriwijaya Air sejak hari pertama selalu siap berupaya terbaik memberikan pelayanan dan informasi yang dibutuhkan keluarga penumpang SJ-182. Sriwijaya Air juga menjamin untuk memberikan pendampingan yang terbaik dan menjamin memenuhi hak-hak para keluarga penumpang,” ujar Jefferson Jauwena (*)

Share :

Baca Juga

Nasional

Angin Puting Beliung Porak Porandakan Rumah Warga

Nasional

CPNS 2021 Akan Dibuka Lebih Banyak dari Tahun Lalu

Nasional

Bareskrim Polri Tetapkan Ambroncius Nababan Sebagai Tersangka

Nasional

Dewan Pers Dan Komunitas Pers Tolak RUU Penyiaran Menggantikan UU No. 32 Tahun 2002

Daerah

Supaya Punya Izin Kementerian KKP, Punya SLO Dari PSDKP Kapal Pukat JHIB Ditangkap KRI Cikalang

Nasional

Single Fighter Indonesia Kunjungi Kodim 1509/Labuha. Dandim Berikan Penghargaan

Nasional

Pesan Luhut Ke Prabowo, Jangan Bawa Orang Toxic Ke Pemerintahan.

Nasional

Hari Ketiga, 81 Meninggal Dunia Korban Gempa di Sulbar