Home / Kesehatan

Sabtu, 12 Februari 2022 - 10:41 WIB

PK SBSI 1992 RS EMC Salurkan Bantuan ke Anggota Terdampak Omicron

Salah satu anggota PK SBSI 1992 RS EMC yang menerima bantuan akibat terdampak Omicron

Salah satu anggota PK SBSI 1992 RS EMC yang menerima bantuan akibat terdampak Omicron

Penulis: Marjuddin Nazwar

Tangerang, PERISTIWAINDONESIA.com

Pengurus Komisariat Serikat Buruh Sejahtera Indonesia 1992 (PK SBSI 1992) Rumah Sakit Elang Medika Corpora (EMC) terus bergerak membantu para anggotanya yang terdampak pandemi Covid-19 dan Omicron.

“Sejak tahun 2020 kepengurusan PK RS EMC terus bekerja keras menghadapi pandemi ini. Salah satunya memberikan bantuan kepada para anggota yang terdampak, karena banyak juga anggota kita yang terpapar bahkan beberapa kawan pun ada yang berpulang ke rahmatullah,” kata Ketua PK RS EMC Andi, Sabtu (12/2/2022) di Tangerang.

Disampaikannya, kerja keras sampai hari ini terus dilakukan pengurus PK SBSI RS EMC dengan mencarikan plasma darah, memantau apabila ada kebutuhan anggota soal kesehatannya, bahkan bantuan sembako bagi anggota yang terdampak.

Bung Andi sebagai ketua PK SBSI 1992 RS EMC tak ragu untuk terus membantu anggota, sekalipun iuran anggota semakin menipis.

“Untuk kesehatan, untuk anggota, jangan kita kurangi bantuannya,” tandasnya.

Hal senada disampaikan Ketua DPC SBSI 1992 Kota Tangerang Robertus Hendro.

Menurutnya, saat ini dalam kondisi Omiron yang penularannya begitu pasif, para karyawan RS EMC banyak yang terdampak.

Disampaikannya, prosedur RS yang telah dilakukan para medis dan karyawan dengan baik sesuai SOP, termasuk bagi pasien yang beristirahat di rumah namun terkadang tidak menjamin para medis dan karyawan lainnya tidak bisa terpapar.

Apalagi pekerjaan di Rumah Sakit yang berdekatan dengan infeksi dan pasien sehingga membuat para medis dan karyawan banyak yang ikut terpapar, namun hal ini tidak masuk dalam kecelakaan kerja di BPJS. Dan sangat disayangkan penanganannya masih seperti warga biasa.

Menurutnya, wabah Covid ini seharusnya menjadi salah satu dari dampak akibat Kecelakaan Kerja, namun pihak BPJS Ketenagakerjaan tidak menanggung biaya para medis dan karyawan RS yang terpapar Covid saat bekerja dan penanganannya sama seperti masyarakat umum.

Padahal, kondisi ini merupakan salah satu kecelakan kerja di bagian medis.

“Semoga pemerintah dapat mengubah kebijakannya, yaitu kecelakaan kerja di bagian medis agar masuk ke dalam program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), sehingga dapat menolong pasien jaminan kesehatan dan kecelakaan kerja lebih maksimal,” harapnya.

Inilah daftar anggota yang terdampak Omicron dan menerima bantuan dari PK SBSI 1992 RS EMC bulan Pebruari 2022: 1. Magy Siswo (driver), 2. Evy setia Harini (IT), 3. Murniasih (Stellata), 4. Syadar Mila (verifikasi), 5. Tri Handayani (RI), 6. Ibnu (MR), 7. Sumiyati (RI), 8. Kokom (poly), 9. Holipah (cssd), 10. Sarwoko (keu), 11. Rahma (RI), 12. Jenny (RI), 13. Eri (verif), 14. Lena Agustina (fisio), 15. Lindawati (poly), 16. Seftian (verif), 17. Samari (RO), 18. Tika (keu), 19. Sagi (keu), 20. Ernawati (keu), 21. Zr. Maulida (catle), 22. Zr IIt Karlina, 23. Zr. Jubridar, 24. Ernawati (pend RI), 25. Tri Wulandari (keu), 26. Ita Wahyuni (asper), 27. Heri Kiswanto, 28. Andi nur Mutia (keu) (*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Hadiri SPM Awards 2024, Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy Targetkan Langkat masuk Kategori Kabupaten terbaik penerapan SPM Awards di 2025.

Kesehatan

Nanang Ermanto Jalani Vaksinasi Covid-19 Kedua di RSUD Bob Bazar

Daerah

4 (Empat) Bulan Lalu Selesai Tender, Belum Ada Aktifitas Rehab Jln. R. Suprapto Kota Sibolga

Daerah

ABDI SAPMA DIBATAS NEGERI Disambut Baik Masyarakat Kalbar

Daerah

Pemkab. Tapanuli Tengah Bersama TNI – POLRI Gelar Rapat Pengamanan Idul Fitri 1445 H

Daerah

Bupati Karo dan Forkopimda Peringati Hari Kesaktian Pancasila Secara Virtual

Daerah

KSR PMI Kabupaten Bantul Laksanakan Musyawarah Anggota dan Pemilihan Pengurus

Daerah

Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy pimpin Apel Keselamatan Toba 2024