Penulis : Arny Hisage
Jayawijaya, PERISTIWAINDONESIA.com |
Sekretaris Daerah Kabupaten Jayawijaya Thony Mathius Mayor S Pd MM turut hadir dalam kegiatan Himpunan Mahasiswa Kabupaten Jayawijaya (HMKJ) dalam rangka melaksanakan Musyawarah Umum Anggota (MUA) Ke II di Wamena, Senin (11/07/2022).
Sekda Jayawijaya Thony M Mayor menyampaikan bahwa musyawarah mahasiswa ini sangat penting, tubuh organisasi harus ada pergantian karena masa kerja 2016-2019 telah berakhir, namun karena berbagai halangan sehingga tertunda.
“Mahasiswa sebagai agen perubahan organisasi yang sangat penting, karena menjadi tempat melatih diri, untuk merangkul kita dari berbagai jurusan. Disitu tempat kita belajar berbagai karakter dengan latar belakang ilmu,” kata Sekda Jayawijaya.
Lanjut Thony, di dalam organisasi sesama anggota saling berbagi pengetahuan, sehingga hasilnya ketika selesai kuliah dan berada ditengah-tengah masyarakat telah memiliki kemampuan dan terukur, apalagi di tunjuk jadi pemimpin.
“Pemimpin harus memiliki kharisma dan jika kharisma tidak diisi maka akan pincang, sehingga dibutuhkan organisasi sebagai wadah untuk belajar disiplin,” imbuhnya.
Dijelaskannya, tujuan organisasi itu harus jelas dan terancang baik, karena organisasi itu penting saat merajut komunikasi ke Pemda.
Melalui pimpinan organisasi, kata Sekda, maka pihak organisasi akan dapat membangun dialog dan koordinasi.
“Organisasi mahasiswa bukan organisasi politik dan tidak boleh terkontaminasi dengan politik. Jadi saya pesan ini bukan organisasi politik tapi wadah untuk mengkoordinir mahasiswa 9 kampus yang ada saat ini dan kota studi lainnya,” bebernya.
Menurutnya, semua pihak harus membangun komunikasi untuk menata daerah ke depan.
Karena suka atau tidak, lanjut Sekda, pemekaran sudah masuk sehingga daerah harus mempersiapkan SDM ke depan.
Oleh karena itu, Thony M Mayor mengharapkan mahasiswa terus belajar dan menyelesaikan perkuliahannya tepat waktu, karena mahasiswa adalah generasi penerus pembangunan di daerah.
“Organisasi mahasiswa adalah organisasi independen, jangan mudah terpengaruh sekelompok orang. Jika melenceng kita tidak akan dipercaya,” ingatkannya.
Thony juga berharap kepada HMKJ untuk terus menjaga daerah ini agar aman dan damai, sehingga semua program pemerintahan dapat dilaksanakan dengan baik.
Sementara Itu Ketua HMKJ Periode 2016-2019 Andris Togodly mengakui bahwa pada akhir-akhir ini banyak persoalan yang harus diangkat oleh mahasiswa.
Oleh sebab itu Musyawarah Umum Anggota kali ini bisa berjalan sukses dan bisa menyuarakan keluhan-keluhan masyarakat maupun kebutuhan di tingkat mahasiswa.
“Pengurus yang akan terpilih bisa berhubungan langsung dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Jayawijaya,” kata Andris.
Menurut Andris, status organisasi mahasiswa itu jelas, sehingga akan sijalankan sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Sekda Jayawijaya.
“Kami tidak akan terpengaruh dengan unsur politik dan lainnya, tetapi kami adalah independen berdiri sendiri,” jelas Andris.
Diharapkannya, untuk pengurus yang baru ke depan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan visi misi Himpunan Mahasiswa Kabupaten Jayawijaya dan juga bisa menyuarakan aspirasi mahasiswa itu sendiri (*)