Penulis: Kiyosi Bombang
MATENG, PERISTIWAINDONESIA.com |
Keberhasilan Pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan (SAR) yang maksimal, dibutuhkan sinergisitas antara Pemerintah, Instansi dan potensi SAR.
Didasarkan hal tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju, Sulawesi Barat melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng), Selasa (29/12/2020).
Dalam pelaksanaannya, Kepala Basarnas Mamuju Saidar Rahmanjaya SH MAP disambut langsung orang nomor satu di Mateng H Aras Tammauni didampingi oleh Wakil Bupati, Kepala Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD).
Menurut Bupati H Aras Tammauni, Pemkab Mateng sangat mendukung segala bentuk kegiatan operasi SAR di daerahnya.
“Kami menilai setiap kegiatan dilaksanakan sangat baik dan bersinergi dengan semua potensi SAR yang ada, khususnya di kabupaten Mamuju Tengah,” ujar Aras Tammauni.
Menurut Bupati, daerah Mateng merupakan wilayah rawan bencana seperti gempa bumi, longsor, banjir dan musibah lainnya.
Untuk itu, Buoati berharap Kepala Basarnas Mamuju dapat membentuk Unit siaga SAR di kabupaten Mateng.
Dalam pertemuan tersebut, juga menjadi pembahasan adalah pelaksanaan Kegiatan Latihan SAR Gabungan dan Pelatihan Potensi SAR yang direncanakan akan dilaksanakan tahun 2021, hal ini pula bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan sumber daya yang dimiliki.
Pada kesempatan itu, Bupati Mateng memerintahkan Kepala Bappeda dan Kepala BPBD untuk menyusun rencana kegiatan dan kebutuhan pelaksanaan Kegiatan yang dimaskud.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Basarnas Mamuju mengungkapkan terkait permintaan pembentukan Unit SAR di kabupaten Mateng akan dilaporkan kepada pimpinan pusat.
Hal tersebut sebagai bahan pertimbangan pembentukan Unit Siaga SAR di wilayah kabupaten Mateng, sama seperti daerah lainnya di propinsi Sulawesi Barat.
Dalam pernyataannya, Saidar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Mateng beserta jajarannya dan semua bentuk dukungan yang diberikan dalam rangka terlaksananya Operasi Pencarian dan Pertolongan yang maksimal di kabupaten Mateng.
“Pelaksanaan Operasi SAR yang terkoordinasi dan bersinergi dengan semua potensi SAR, kami yakin hasilnya akan maksimal. Itu tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk apa yang menjadi komitmen Pemkab Mateng saat ini,” tutup Saidar (*)