Home / Daerah

Senin, 30 November 2020 - 23:21 WIB

Bupati Karo: Penerapan Teknologi Informasi Penting Bagi ASN Baru

Penulis: Jampang Ginting

Karo, PERISTIWAINDONESIA.com |

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH menyampaikan Lima poin Pertemuan Pembahasan dan Finalisasi Rancangan Teknokratik RPJMD Kabupaten Karo kepada ASN, Kamis (26/11/2020) di aula Lantai 3 Kantor Bupati di Kabanjahe. Penyampaian Lima poin itu agar diterapkan pada Tahun 2022-2026.

Adapun kelima penegasan itu, yakni pertama, perencanaan yang baik adalah dengan dukungan data yang valid. Sehingga kepada semua perangkat daerah agar menguasai data dan melihat trend perkembangan minimal Lima tahun terakhir, guna mengetahui permasalahan dengan tepat.

Kedua, melakukan evaluasi menyeluruh terhadap RPJMD Karo Tahun 2016-2021 yang dialami bersama. Cermati capaiannya dan ketahui hambatannya selama ini. Ketiga, lakukan analisis kemampuan keuangan secara cermat, optimis tapi tetap realistis, untuk menentukan sasaran RPJMD berikutnya.

Keempat, cermati dan identifikasi permasalahan pembangunan Karo. Yaitu kesenjangan antara kinerja pembangunan yang tercapai saat ini dengan rencana, serta kesenjangan yang akan tercapai pada masa mendatang.

Kelima, cermati dan identifikasi isu strategis yang berkembang saat ini. Yaitu kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau di kedepankan serta karateristik bersifat penting mendasar, mendesak, berjangka menengah/panjang.

Bupati mengakui, tim penyusun rancangan teknokratik RPJMD yang telah bekerja mulai dari awal pembentukan tim, orientasi tim, pengumpulan data, penelahaan dan analisis sehingga berorientasi kepada lima penegasan tersebut, sudah sepatutnya menjadi acuan.

Terkelin mengingatkan, ke depan tantangan baru akan muncul tidak seperti biasa. Ada perkembangan teknologi informasi. Salah satu contoh penerapan teknologi informasi dalam perencanaan yang telah menjadi amanat melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).

Menurutnya, aplikasi itu dirancang untuk membuat perencanaan lebih terbuka, sistematis dan tepat waktu. Untuk itu kesalahan ke depan, apabila gilirannya sasaran tidak tercapai, alhasil masyarakat jadi korban. Hendaknya hal ini jangan pernah terjadi.

“Tantangan berikutnya, kita merasakan pengaruh Pandemi Covid-19, yang tidak akan selesai dalam waktu dekat. Sehingga harus ada adaptasi kebiasaan baru. Hal ini harus juga sesuai cara bekerja kita,” katanya.

Turut hadir dalam acara itu, perwakilan dari Kemendagri Bob Ronald F Sagala, Kepala Bapeda Sumut Pahala, Kepala Bappeda Karo Ir Nasib Sianturi MSi dan para OPD Karo (*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Mantan Anggota DPRD Tapteng Mangatur Marpaung, Minta Dr. Sugeng Riyanta Bersedia Pimpin Satu Periode Di Tapteng

Daerah

Polres Tapanuli Tengah Gelar Upacara Kesadaran Nasional

Daerah

Pelita Prabu Sidoarjo Dukung KPK Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Non Aktif Ahmad Muhdlir Ali

Daerah

Pemko Sibolga Sosialisasi Aplikasi Tehnology Digital Sm@rt247

Daerah

Demakson Tampubolon Lapor Balik Mantan Bupati Tapteng, Sejuta Seperti Bakhtiar Saya Tidak Takut

Daerah

Bentuk Rasa Kepedulian, Satreskrim Polres Tapteng Bagikan Sembako Dan Takzil Di Panti Asuhan Namira.

Daerah

Terminal Sruwen Tengaran Kabupaten Semarang Butuh Sentuhan Investor

Daerah

Pemuda Pancasila Yogyakarta Adakan Bakti Sosial dan Buka Puasa Bersama Anak Yatim