Home / Daerah / Infrastruktur

Minggu, 6 Desember 2020 - 14:45 WIB

Bupati Dukung Penuh Basarnas Mamuju Bentuk Unit Siaga SAR di Polman

Penulis: Kiyosi Bombang

Mamuju, PERISTIWAINDONESIA.com |

Kepala Kantor Badan Search & Rescue (Pencarian dan Pertolongan) Nasional (Basarnas) Mamuju Saidar Rahmanjaya SH MAP dan jajarannya melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke kabupaten Polewali Mandar (Polman), hari pertama diterima langsung oleh Wakil Bupati Muh Natsir Rahmat didampingi  kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Andi Afandi Rahman, Jumat (4/12/2020) di ruang kerjanya.

Di kesempatan tersebut, Saidar Rahmanjaya menyampaikan terkait rencana pembentukan unit siaga Search & Rescue atau Pencarian dan Pertolongan (SAR) di Polman, dengan pertimbangan wilayah ini strategis untuk menjangkau kabupaten Mamasa dan Majene.

“Dengan senang hati Pemkab Polewali Mandar sangat mendukung rencana tersebut,” kata Saidar Rahmanjaya, Sabtu (5/12/2020).

Selanjutnya, pada hari berikutnya, masih Saidar Rahmanjaya, menyempatkan bersilaturrahmi di kediaman Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar.

Dalam pertemuan itu, Bupati Polman menyambut positif sekaligus besedia menyiapkan tempat yakni gedung eks perusahaan Pemda Polman untuk dijadikan kantor Unit Siaga SAR.

Walaupun menurut Bupati, gedung yang dimaksud akan direnovasi dulu awal tahun 2021, diperkirakan rampung pada Maret atau April 2021.

“Jika, personil ingin eksis lebih awal, silahkan gunakan gedung KONI sementara waktu sambil menunggu renovasi rampung,” kata Saidar Rahmanjaya meniru pernyataan Bupati Aim sapaan akrabnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Polman itu, berharap dengan terbentuknya Unit Siaga SAR di wilayahnya dapat  bersinergi dengan semua instansi berpotensi SAR.

Kepala Kantor SAR Mamuju Saidar Rahmanjaya di sela pertemuan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Polman dan segenap jajarannya atas respon positif serta dukungan dalam rencana pembentukan Unit Siaga SAR di kabupaten Polman.

Hal tersebut sangat bermanfaat terutama pada saat terjadi bencana atau musibah, sehingga tim yang akan melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan dapat mempercepat respon time dan meminimslisir korban musibah atau bencana.

Selain itu akan dapat meningkatkan koordinasi dalam kegiatan latihan potensi SAR serta pelatihan gabungan (Latgab) lainnya, sehingga dapat mnyiapkan sumber daya yang kompeten pada bidangnya.

“Dengan terbentuknya Unit Siaga SAR akan mempercepat respon time dan meminimalisir korban apabila terjadi musibah di wilayah Polman dan sekitarnya seperti kabupaten Mamasa dan Majene, mengingat jarak tempuh yang di butuhkan dari kantor pencarian dan pertolongan (Basarnas) Mamuju membutuhkan waktu 6 sampai dengn 7 jam perjalanan,” tandasnya.

Saidar sangat  Optimis akan terbentuk unit siaga SAR di Polman untuk wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) bagian selatan dan Unit siaga SAR Pasang Kayu di Sulbar bagian utara sehingga ke depan pelayanan jasa SAR lebih optimal di propinsi Sulbar (*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Kades Desa Nauli Tapanuli Tengah ; Emangnya Kenapa Kalau Asset Dijual.

Daerah

Imigrasi Sibolga Tangkap DPO WNA Nepal Yang Kabur Dari Rumah Detensi Medan.

Daerah

Kapolda Sulbar Apresiasi Pelaksanaan Pilkada Aman Dan Damai, Berharap Tidak Konvoi Dan Pawai

Daerah

Kapolsek Perdagangan Serahkan Bantuan Kepada Nenek Tua Pemilik Warung Hangus Terbakar

Daerah

Kades se-Kabupaten Tapanuli Tengah Sumut, Deklarasi Dukung Pj. Bupati Tegakkan Integritas dan Pelayanan.

Daerah

Akibat Serangan DBD Di Kabupaten Sanggau , Sekolah SMKS dan SMP Cahaya Harapan Pulau Tayan di Liburkan

Daerah

Terminal Sruwen Tengaran Kabupaten Semarang Butuh Sentuhan Investor

Daerah

BIMA Tabagsel Dukung Gaji DPRD Dialokasikan Untuk Bayar Insentif Nakes RSUD Padangsidimpuan