Home / Nasional / Politik

Rabu, 7 Februari 2024 - 17:41 WIB

Kabaharkam Polri Bantah Tudingan adanya Operasi ke Para Rektor

Jakarta, Peristiwa Indonesia.com

Berbagai issu soal Pelaksanaaan Pemilu 2024 yang dianggap bertentangan dengan Sustem Demokrasi dalam berbangsa dan bernegara, telah mengundang berbagai tanggapan pro dan kontra.

Berbagai issu hangat Jelang pemilihan presiden banyaknya guru besar dari berbagai perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, di berbagai daerah yang mengkritik situasi politik dan pemerintahan Presiden Joko Widodo saat Pemilu 2024.

Masifnya pergerakan itu disebut-sebut membuat gerah pihak istana. Akan hal itu tersiar kabar soal adanya operasi oleh aparat kepolisian menekan para rektor perguruan tinggi untuk menyuarakan narasi positif terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Terkait itu Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran membantah kabar soal operasi aparat itu. Fadil mengatakan setiap hari anggota polisi mendatangi banyak pihak. Tak hanya rektor, tapi juga tokoh masyarakat hingga tokoh agama.

“Polisi hampir setiap hari mendatangi orang, bukan hanya rektor, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda,” kata Fadil kepada wartawan, Rabu (7/2).

Ini barangkali karena yang didatangkan rektor saja, kemudian ada momentum-momentum seperti itu, kemudian menjadi sebuah perbincangan,” ucap Fadil.

Fadil menegaskan segala tindakan yang diambil oleh kepolisian dilakukan berdasarkan aturan dan ketentuan yang berlaku.

“Yang pasti, kita pasti akan mengambil langkah yang objektif sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujarnya. ( Red )

Share :

Baca Juga

Nasional

Minibus Rombongan Pelancong dari Langsa Jatuh ke Jurang di Pantan Terong, Dua Meninggal

Headline

Kami Seluruh Jajaran Redaksi Peristiwaindonesia Mengucapkan ‎Selamat Ulang Tahun Bapak Prabowo Subianto “Presiden RI ke-8” ‎

Politik

Kesbangpol Kota Salatiga Terbitkan Buku Profile Partai Politik

Nasional

Ikatan Isteri Partai Golkar Serahkan Sembako Kepada 1.000 Buruh

Nasional

Presiden Jokowi Tiba di Sulbar Meninjau Kondisi Para Korban Dan Fasilitas Rusak Akibat Gempa

Politik

Bakal Calon Wakil Bupati Halmahera Selatan Meninggal Dunia di Jakarta

Fintech

Warga Desa Pertibi Klaim Tanah Ulayat, Relokasi Tahap III Penyiapan LUT Terancam Tertunda

Nasional

Bupati Resmikan Sekretariat Warga Difable di Kabupaten Nabire