Penulis: Muh Saifullah
HALSEL, PERISTIWAINDONESIA.com |
Kegiatan Expo UKM – IKM Nusantara Maluku Utara yang digelar pada Sabtu (06/2/2021) di Ballroom Hotel Sahid Ternate berjalan sukses.
Dimana pada acara tersebut menghadirkan 100 pengusaha yang terdiri dari pelaku usaha se-provinsi Maluku Utara (Malut), dengan mengusung tema “Wirausaha Muda Maju Disabilitas Berdaya Saing”.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Meski secara virtual, orang nomor satu di Kementerian Koperasi dan UKM ini memberikan apresiasi atas penyelenggaraan pameran UMKM di tengah pandemi Covid-19, sebagai upaya memacu pasar sekaligus memperkuat ekosistem pemasaran digital.
“Kebangkitan UMKM dan koperasi merupakan kunci pemulihan ekonomi khususnya kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja,” ucap Teten dalam sambutannya melalui video converence.
Pembukaan acara tersebut ditandai dengan pemotongan pita oleh Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga pada Kementerian koperasi dan UKM Luhur Pradharto dan Wagub M Al Yasin Ali.
Salah satu dari sekian UKM yang mendapat kesempatan hadir pada acara Expo tersebut yakni UKM Putri Bajo. UKM ini merupakan peserta satu – satunya yang datang mewakili kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dengan membawa produk unggulan khas neegri Saruma yakni Kamplang (kerupuk ikan), ikan teri dan ikan Make Cina.
Sebagaimana diketahui produk unggulan tersebut merupakan hasil olahan tangan warga desa Bajo Sangkuang
Ketua UKM Putri Bajo Hartati Umar, ketika ditemui pasca kegiatan tersebut menyampaikan kegiatan Expo UKM-IKM adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha khususnya UKM Putri Bajo.
Pada momen tersebut, menurut dia para pelaku usaha bisa dapat saling mengenal, bertukar ide usaha dan pengalaman serta mendapatkan motivasi bisnis dari mentor yang handal seperti Ketua UKM IKM Nusantara Chandra Manggih Rahayu.
“Saya sangat bersyukur bisa di undang ikut hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, terima kasih saya kepada pihak penyelenggara Expo, khususnya Ketua Wilayah UKM-IKM Malut Ibu Nurlela Syarif,” ungkapnya, Kamis (11/2/2021).
Ia berharap, lewat kegiatan tersebut, Pemerintah Daerah baik kabupaten maupun provinsi dapat lebih memperhatikan pelaku usaha apalagi ditengah musibah Covid-19 ini (*)