Home / Nusantara

Minggu, 31 Juli 2022 - 16:22 WIB

Tragis, Ibu Hamil Tak Ditangani Bidan Perusahaan, PT KSD Tak Punya Mobil Ambulance Akhirnya Bayi Meninggal 

Penulis: Hasrul

Kutai Barat, PERISTIWAINDONESIA.com |

Maria Dasilva mengaku melahirkan di mess kebun perusahaan PT Kedap Sayap Dua (KSD) sekira pukul 04.00 dini hari, Sabtu (30/7/2020).

Saat melahirkan, menurut Maria Dasilva, dirinya tidak didampingi oleh Bidan klinik perusahaan.

“Dari informasi yang diperolehnya, kabarnya Ibu Bidan dalam keadaan tidak enak badan,” tutur Maria Dasilva, Minggu (31/7/2022).

Saksi mata, salah seorang karyawan PT KSD Yusuf menceritakan, nasib naas yg menimpa Maria Dasilva dan Bayi-nya.

Sementara itu, Rovinus suami Maria Dasilva menerangkan selama mengandung ia tidak pernah melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan, sebab bidan perusahaan juga tidak pernah menyarankan untuk melakukan pemeriksaan ke Rumah sakit.

Menurut Rovinus, hal yang paling tragis adalah mayat anaknya dibawa menggunakan mobil pengangkut buah sawit menuju ke gereja Katolik untuk disembahyangkan, lalu diantar ke pemakaman terakhirnya, yang berjarak kurang lebih 7 km dari kediaman mereka.

Disampaikannya, banyak karyawan lain yang ikut menghantarkan mayat bayi ke tempat pemakamannya.

“Miris memang, bayi tidak bisa diselamatkan karena Perusahaan tidak memiliki Ambulance untuk mengantar Maria Dasilva ke rumah sakit,” tutur Yusuf yang juga tetangga ibu Maria.

Sebagai karyawan, kata Yusuf, mereka telah berulangkali menyampaikan ke perusahaan untuk disediakan fasilitas mobil ambulance untuk mewanti-wanti adanya kecelakaan kerja.

Jikalau fasilitas tersebut disediakan, maka akan mempermudah pengantaran ke rumah sakit, namun sejauh ini usulan mereka ini belum diakomodir perusahaan.

Bahkan ibu Maria Dasilva, kata Yusuf, usai melahirkan dibawa ke rumah sakit dengan dijemput mobil pribadi bidan diluar perusahaan.

Untuk itu, Buruh PT KSD meminta perhatian pemerintah, supaya memperhatikan warga terpencil seperti mereka, khususnya warga transmigrasi yang bermukim di sekitar perusahaan agar mendapatkan fasilitas medis beserta sarana prasarana selengkapnya, sehingga kisah yang dialami Ibu Maria Dasilva dan Bayi-nya tidak terjadi lagi ke depan (*)

Share :

Baca Juga

Nusantara

Pisah Sambut Dandim 0734/Kota Yogyakarta Dilaksanakan Sederhana dan Penuh Kekeluargaan

Nusantara

Satpol PP Pemkab Langkat Razia di Bulan Ramadhan

Nusantara

HUT ke-433 Kota Medan, Plt Bupati Langkat: Semoga Semakin Berkembang & Sejahtera

Nusantara

Terkait Temuan Rumah Produksi GAS Oplosan, LSM BERKORDINASI Akan Lapor Ke Propam Mabes Polri

Nusantara

APH Terkesan Tutup Mata Adanya Laporan Masyarakat Tentang Rumah Produksi GAS Oplosan Di Setu Cipayung

Nusantara

Syah Afandin Terima Audiensi Panitia Perayaan Natal Oikumene dan Pesparawi

Nusantara

Satu Unit Mobil Operasional Diserahkan Afandin untuk Kacabjari Pangkalan Berandan

Nusantara

Ketua Umum SOKSI, Ali Wongso : Perlu Evaluasi Reformasi Menyongsong Pemilu 2024 dan RPJPN 2025-2045, Menuju Indonesia Emas 2045