Penulis: Jampang Ginting
Karo, PERISTIWAINDONESIA.com |
Warga dusun III desa Namorindang Berneh kecamatan Kutalimbaru, kabupaten Deli Serdang, propinsi Sumatera Utara mengeluhkan bangunan jamburnya rusak parah karena tak pernah di perbaiki,
Mereka menilai bangunan jambur itu terkesan diabaikan karena tidak memperhatikan dampak yang dapat mencelakai warga setempat, apalagi bangunan itu sudah hancur dan ambruk, bahkan atap dan tiangnya semuanya lapuk, sehingga warga merasa tidak nyaman lagi.
Salah satu warga desa Namorinang Berneh M Ginting mengatakan selama kerusakan bangunan ini tak pernah diperbaiki.
“Kepala desa Doanta Sinulingga sudah tiga kali menjabat sebagai pemerintah setempat, tetapi bangunan jambur tersebut sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki,” terang M Ginting.
Pantauan kru media peristiwaIndonesia.com, Kamis (5/11/2020) tampaknya bangunan jambur ini tidak pernah diperhatikan, sehingga kondisinya tak layak lagi. Padahal anggaran untuk rehabilitasi jambur dapat dialokasikan seperti dari Dana Desa (DD).
“Tapi itu tidak pernah dipergunakan untuk membangun jambur desa Namorindang Berneh ini,” ujarnya.
Ditambahkan M Ginting, sebenarnya seluruh warga desa sangat kecewa melihat kondisi bangunan jambur ini, maka itu mereka sangat mengharapkan supaya Jambur tersebut kembali di perbaiki.
Beberapa warga desa mengatakan tentang bangunan yang bisa dipergunakan sebagai tempat pesta adat dan kegiatan adat lainya.
Warga setempat sangat berkeinginan supaya Jambur tersebut dibangun kembali, sebab sejak lama bangunan tempat pesta ini terkesan dibiarkan terlantar
“Namun setelah pergantian Kepala Desa, banguna tersebut tidak pernah lagi di perhatikan,” kata warga (*)