Home / Kriminal

Selasa, 16 Februari 2021 - 00:12 WIB

Ini Penjelasan Kapolres Halsel Terkait Dugaan Penganiayaan Yang Dilakukan Anggota Polres

Penulis: Muh Saifullah

HALSEL, PERISTIWAINDONESIA.com |

Kapolres Halmahera Selatan (Halsel) AKBP Muhammad Irvan SIK menemui Himpunan Pelajar Mahasiswa Marabose (HPMM), Senin (15/02/2021) di ruang tamu Kapolres Halsel.

Pertemuan yang dihadiri Kapolres Halsel ini turut terlihat hadir Kabag Ops Polres Halsel AKP Fauzi Iskak Dibyantoro, KBO Reskrim Iptu Usman Tako, KBO Intel Ipda Sardi Yusuf SSos, Personil Propam Polres Halsel dan perwakilan HPMM Saldi Ismail, Muamar Talip, dan Syukri IM Nur.

Pada pertemuan itu, Kapolres Halsel menyampaikan kasus penganiayaan yang diduga dilakukan sejumlah oknum anggota Polres Halsel sedang ditangani pihak provost dan pihaknya akan selalu terbuka menyampaikan perkembangannya.

“Yang salah akan tetap salah dan yang benar akan tetap benar,” ungkap AKBP Muhammad Irvan SIK.

Kapolres berjanji akan memastikan tindaklanjut kasus ini diproses sesuai dengan peraturan yang ada.

“Melalui Konfrensi Pers, pihak kami sudah menyampaikan mereka akan di proses, termasuk pelaku penganiayaan Satgas Covid-19 juga akan di proses,” lanjutnya.

Dari hasil penyelidikan sementara dari Propam Polres Halsel sekitar 17 orang telah dimintai keterangan terkait permasalahan ini, namun akan terus didalami, tergantung peran dan tindakan yang mereka lakukan terhadap korban.

Kapolres Halsel mengakui sekarang ini beberapa orang sudah diambil keterangan, korban juga sudah dibawa ke rumah sakit untuk divisum serta mengecek kondisinya.

Mengenai berita di medsos korban mengalami  patah tulang tangan, menurut Kapolres, itu tidak benar.

“Saya tegaskan bahwa terkait korban patah tulang adalah hoax dan sesuai hasil visum yang di keluarkan dokter selaku ahli, korban mengalami luka memar bukan patah tulang tangan,” terang AKBP Muhammad Irvan SIK.

Lanjut Kapolres bahwa untuk sekarang ini korban sudah dalam keadaan sehat, dan kasus ini telah di laporkannya ke Polda, dan anggota Polri yang bermasalah sudah di proses sesuai dengan aturan yang berlaku.

Kapolres Halsel mengharapkan dengan kejadian ini bersama kembali menjalin silatuhrahmi dengan baik dan tidak menyebarkan isu – isu yang tidak benar yang dapat menimbulkan gejolak pada Kamtibmas di wilayah kabupaten Halsel (*)

Share :

Baca Juga

Headline

Akhirnya Meninggal, Imam Masjid Dibacok Jemaah Saat Salat Magrib

Kriminal

Tim Intelijen Kejati Sulbar Berhasil Tangkap Tiga DPO Kasus Pencabulan Anak

Kriminal

Sembunyikan Shabu di Balon Lampu, Pasutri Ini Diamankan Dit Narkoba Polda Sulbar

Kriminal

Tak Sempat Nikmati Sabu, Petani Ditangkap Sat Narkoba Polres Simalungun

Kriminal

Kurang Puas Aniaya Empat Tetangga, Rumah Pun Ikut Dibakar. Lalu Tersangka Bunuh Diri

Kriminal

BNN Sulbar Gelar Talk Show P4GN Bersama Jurnalis

Kriminal

Karyawan Rumah Sakit di Surabaya Tewas Gantung Diri dalam Kamar Kos

Hukum

Diduga adanya peredaran narkoba di dalam Lapas Siantar. Mengapa bisa terjadi?