Bogor, Peristiwaindonesia- Aksi kejahatan jalanan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di kawasan Ruko Elit Metland Cileungsi, seolah tak ada habisnya. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan aparat Kepolisian dan warga dalam memberantas hal tersebut.
Namun tidak membuat pelaku pencurian jera bahkan terus merajalela dan kian beringas. Kali ini, seorang pelaku curanmor menodongkan senjata api saat aksinya dipergoki warga.
Peristiwa tersebut terjadi di sebuah ruko Elit Metland PTM 3 tepatnya mau keluar pintu parkir Desa Limusnunggal Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Senin (7/11/2022) jam 10 pagi tadi.
Dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV di lokasi, aksi tersebut bermula saat dua pria muncul dengan membawa sepeda motor Honda Beat warna hitam tanpa pelat nomor.
Awalnya kedua pria itu terlihat seperti pengunjung biasa yang akan memarkir sepeda motor. Namun, ternyata keduanya melihat situasi sekitar. Setelah merasa aman, salah satu pria yang tidak mengenakan helm pakai masker dan switer pakai tutup kepala turun dari motor dan membawa motor korban.
Kemudian pria tersebut terlihat mengambil kunci T dan langsung merusak kunci kontak sepeda motor Beat warna Biru milik Fikri salah pegawai karaoke disekitar. Beberapa orang warga disekitar mengetahui motor tersebut milik Fikri lantas menghentikan Pelaku didepan pintu parkir namun pelaku melarikan diri
Usai kepergok dan melarikan diri beberapa warga sempat mengejar pelaku namun pelaku sempat mengeluarkan senjata api dan menodongkannya ke arah warga yang mengejar sehingga warga tidak berani mengejar hingga pelaku melarikan diri dengan aman.
“Peristiwa itu terjadi cukup singkat pagi tadi, sekitar jam 10,” ujar Pur salah satu warga yang sempat ikut mengejar pelaku
Meski tak tahu persis kejadiannya, Pur mengatakan peristiwa itu terjadi saat dirinya sedang berdagang disitu dan melihat langsung. “Dia (korban) malah tidak tahu kalau motornya ada yang hendak bawa kabur, itu anak-anak pegawai parkir yang menghentikan maling motor tersebut,” tuturnya.
Ditempat terpisah salah satu pegawai parkir Jak membenarkan kejadian tersebut, namun dirinya tidak mengetahui persis kejadian karena dirinya sedang bertugas siang hanya dapat impo dari group pekerja parkir
“Benar kejadian itu, saya dapat Impormasi dari group anak parkir, tapi saya blm tau persis kejadiannya.,”singkatnya.(Red)