Penulis, Sahiluddin Lumban gaol
Tapteng, Peristiwaindonesia.com Takdinanya, tiba-tiba ada Telepon masuk dengan nomor 0822.7XXX.0117 ke Ponsel saya dan muncul atasnama “TAMY SIANTURI” berbicara dengan nada ancaman, ujar Kordinator GAPTA CYBER COM Wilayah Sumut. Demak MP Panjaitan/Pance kepada peristiwaindonesia.com
Saat tersambung dengan Ponsel saya dengan nomor 0812.650.38xx. “TAMY SIANTURI” ngoceh-ngoceh dalam Nada mengancam, yang menyebutkan seputar pemberitaan beroperasinya Kapal Pukat Harimau di Pantai Barus Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Ironinya lagi justru dia protes pemberitaan itu dan meminta beritanya di takedown, jika tidak di hapus akan menerima akibatnya, ujar Demak Panjaitan menirukan ancaman yang diduga bernama Tamy Sianturi.
Menurut Koordinator Wilayah Sumut Gaptacyber.com, ketika bertanya siapa dia dan kapasitasnya sebagai apa, justru Ponselnya di offkan dan itu terjadi pada Selasa 05/03/2024 sore.
Demak MP Panjaitan mengungkapkan, bahwa dengan tenggat waktu tak berapa lama kembali “TAMY SIANTURI” menghubungi Wartawan Gaptacyber.com lainnya dengan nada ancaman yang sama, dan juga meminta agar berita itu di hapus. Namun setelah selesai ngomong kembali Ponselnya di off kan, sehingga tidak ada kesempatan mengkonfirmasi terkait ancamannya.
Akhirnya Wartawan mencoba menghubungi “TAMY SIANTURI untuk bertanya siapa dirinya. Apakah Pemilik Kapal Pukat Harimau atau APH. Namun tidak diangkat kendati Selulernya berdering, tanda tersambung.
Mencoba lewat pesan WhatsAppnya. menanyakan masalah itu dan untuk konsumsi berita, juga tidak dibalas. Sampai berita ini di turunkan tidak ada respon dari “TAMY SIANTURI”.
Sahiluddin.
