Penulis: Jampang Ginting
Deli Serdang, PERISTIWAINDONESIA.com |
Jalan alternatif yang menghubungkan Medan-Berastagi, tepatnya di desa Tiang Layar kecamatan Pancur Batu kabupate Deli Serdang provinsi Sumatera Utara (Sumut) longsor.
Diduga akibat diguyur hujan deras sepanjang malam membuat badan jalan alternatif tersebut ambruk, sehingga terlihat akan dapat membahayakan para pengendara sepeda motor dan mobil yang melintasi titik longsor tersebut.
Akibat badan jalan longsor, akhirnya ratusan kendaraan sepeda motor dan mobil kesulitan untuk melewatinya, apalagi longsoran tersebut berdampak hampir separuh ke badan jalan dan aspal jalan pun terlihat rusak parah termakan material longsor.
Oleh karena itu dampaknya membuat arus lalu lintas dari Medan ke Berastagi menjadi tersendat sehingga terjadi kemacetan panjang.
Pantauan Wartawan PERISTIWAINDONESIA.com Jampang Ginting, Selasa (19/1/2021) saat melintas dari Berastagi menuju Pancur Batu sekira pukul 22.30 WIB malam menyaksikan langsung kondisi badan jalan yang sangat membahayakan para Pengendara Kendaraan.
Longsoran badan jalan di desa Tiang Layar tersebut benar-benar membahayakan para kendaraan yang melintasinya.
Tampak, di sepanjang jalan, warga setempat dan perangakat desa berupaya keras bergotong royong agar jalan tersebut bisa dilalui kenadaraan.
Menurut pengakuan warga desa Tiang Layar kemacetan ini karena jalan yang biasa dilalui ambruk akibat diguyur hujan deras sepanjang malam.
Warga meminta Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemkab Deli Serdang segera turun memperbaiki badan jalan ini.
Pasalnya, badan jalan ini selama ini dipergunakan masyarakat sebagai jalan alternatif dari Medan ke Berastagi atau sebaliknya (*)