Home / Suara Buruh

Rabu, 23 September 2020 - 09:16 WIB

(K) SBSI Nilai Omnibus Law Akan Sengsarakan Rakyat Dan Buruh

Penulis : Sukma Panjaitan

Jakarta, PERISTIWAINDONESIA.com |

Pernyataan Pemerintah yang menyebutkan pembahasan RUU Cipta Kerja atau biasa dikenal sebagai Omnibus Law telah mencapai 90% dan memasuki tahap final serta menunggu pengesahan menjadi UU, ditanggapi serius sejumlah organisasi Buruh di Indonesia.

Ketua Umum Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia atau (K) SBSI, Muchtar Pakpahan menerangkan materi asli RUU Omnibus Law, khususnya klaster ketenagakerjaan dinilai menjadi ancaman kesengsaraan rakyat dan buruh ke depan.

“Wajar saja jikalau Buruh tidak bisa menerimanya,” imbuh Muchtar Pakpahan, Rabu 23/9/2020) di Jakarta.

Dikatakan Guru Besar ini, praktis selama pembahasan RUU Cipta Kerja di DPR, tidak ada organisasi maupun Serikat Buruh yang terbuka menerimanya.

Sejak Omnibus Law muncul ke permukaan, sebut Muchtar, berbagai organisasi dan Serikat Buruh sudah melakukan aksi ke DPR di tengah pandemi Covid.

“Menjadi pertanyaan bahwa DPR terus melakukan pembahasan RUU Cipta Kerja di tengah pandemi Covid,” keluhnya.

Menurut Muchtar Pakpahan, bagaimana mungkin Omnibus Law dibilang selesai, sementara belum ada pembahasannya.

“Kami pihak Buruh belum pernah ikut membahas pasal per pasal,” pungkasnya.

Memasuki pengesahan RUU Cipta Kerja tersebut, menurut Muchtar Pakpahan Serikat Buruh dapat melawannya dengan upaya hukum uji materi.

“Kalau mungkin jalan paling terahir revolusi seperti melawan UU No 25 tahun 1997 tentang Ketenagakerjaan. UU ini tidak sempat dilaksanakan, karena sudah hadir reformasi,” tegasnya (*)

Share :

Baca Juga

Nasional

Aliansi Kalukku Melawan Gelar Dialog “Omnibus Law Baik Atau Buruk”

Suara Buruh

PK SBSI 1992 PT ASL Sarudik Adakan Syukuran HUT Kemerdekaan RI Ke-75

Suara Buruh

SBSI 1992 Bergerak Advokasi Kasus Ketenagakerjaan di Maluku Utara

Nasional

Petani Sumut Berterimakasih Kepada Presiden Jokowi Karena Tuntutan Mereka Ditindaklanjuti

Suara Buruh

Petugas Parking Attendant Angkasa Pura Supports Tagih Belasan Juta Biaya Parkir Kendaraan Rombongan Balon Walikota Ternate

Suara Buruh

Mediasi Tak Hasilkan Kesepakatan, SPM Akan Terus Turun Aksi Tuntut Pembayaran Hak Karyawan PD PHJ Pematangsiantar

Suara Buruh

DPC SBSI 1992 Kabupaten Lamsel Serahkan Berkas Pencatatan Ke Dinas Ketenagakerjaan

Suara Buruh

Ratusan Massa PKM Dobrak DPRK Bener Meriah Tuntut Dibentuk Qanun Komoditas Kopi