Bener Meriah, Peristiwaindonesia.com
Pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT) dan bangunan bronjong yang berada di sungai Das Peusangan, tepatnya di Desa Jamur Ujung, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah telah usai dan rampung dikerjakan.
Sebelumnya, masyarakat yang berada di bantaran sungai Das Peusangan yang menjadi korban oleh gerusan air pada dua tahun silam, kini merasa lega dan sangat berterima kasih dengan telah dibangunnya Tanggul Penahan Tanah (TPT) oleh Pemerintah Provinsi Aceh melalui Dinas Pengairan Aceh.
Salah satu warga Yulipa (47), korban yang terkena dampak parah hingga sisi tebing rumahnya longsor disebabkan abrasi oleh gerusan air Das Peusangan kala itu, dirinya pun harus rela dan pasrah karena dapur dan kamar mandi miliknya terbawa oleh sapuan longsor saat air meluap.
“Alhamdulillah dibelakang rumah saya telah dibangun Tanggul Penahan Tanah (TPT) disertai bronjong.”
“Saya sangat berterima kasih atas pembangunan itu,” ucapnya kepada media ini Jumat 15 Desember 2023.
Demikian pula dengan penuturan Wak Juki (59), warga yang sempat membongkar rumah nya saat air Das Peusangan meluap hingga mendekati rumahnya akibat gerusan tanah longsor.
Dirinya mengatakan, jika pembangunan TPT dan Bronjong itu sudah sangat membantu warga yang rumahnya berdekatan dengan bantaran sungai Das Peusangan, dan kami sangat bersyukur sekali, ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Jamur Ujung, Irfan (61) yang juga didampingi Kapala Dusun Mekar Utama, Musliadi (45), saat ditemui media ini terkait isu dugaan adanya penggalian didalam sungai untuk kepentingan proyek tersebut dirinya menjelaskan, sepengetahuan saya dalam pengerjaan proyek pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT) dan Bronjong itu didatangkan langsung dari luar oleh pihak rekanan.
“Dilokasi pun terlihat alat berat telah membuat akses jalan agar Dumtruk pengangkut material mudah melintas ke lokasi pengerjaan itu,” jelas Irfan Reje Kampung Jamur Ujung yang juga diamini oleh Kepala Dusun setempat.
“Saya selaku Reje Kampung Jamur Ujung sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah Aceh melalui Dinas Pengairan Aceh yang telah membantu masyarakat terhadap pembangunan Tanggul Penahan Tanah.”
“Harapan saya semoga masih ada lanjutan pembangunan perkuatan tebing sungai untuk kedepannya. Karena masih ada beberapa titik lokasi pemukiman dan kebun masyarakat lainnya yang masih curam dan itu butuh perhatian pembangunan,” harap Irfan Reje Kampung Jamur Ujung itu. (Evi)