Penulis : Mawardi
Subulussalam | Peristiwaindonesia.com
AH. Syahputra selaku Kepala Perwakilan Biro LSM KPK Nusantara menduga adanya perlakuan tindak pidana korupsi yang dilakukan antara Vendor dan PPK mengenai Pekerjaan Pengaspalan Jalan Lintas Provinsi Subulussalam-Tapaktuan yang terletak di Wilayah Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam Provinsi Nangroe Atjeh Darussalam, Kamis(07/04/2022).
Hal ini dinyatakan AH. Syahputra, dikarenakan para pekerja yang tidak memakai alat K3 yang lengkap pada saat pekerjaan dan papan plank nilai anggaran yang tidak terpasang saat dikroscek, Minggu(27/03/2022).
Lalu AH. Syahputra coba pertanyakan hal tersebut pada PPK PUPR Subulussalam, Senin(28/03/2022) ternyata jawabannya itu adalah pekerjaan yang diselenggarakan oleh PPK PUPR Provinsi dengan alamat kantor perwakilan di Jalan Malikul Saleh Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam.
Setelah mengetahui hal tersebut,maka AH. Syahputra coba menjumpai PPK Perwakilan Provinsi yang bernama Syamsir beberapa kali untuk pertanyakan hal tersebut, namun Syamsir selalu terkesan menghindar, dan saat keluarga dipertanyakan bahkan memberikan nomor yang tidak bisa dihubungi, seolah Syamsir terkesan dirinya kebal hukum seandainya dinyatakan bersalah di Mata Hukum.
